Penulis: Community Writer, Ari Budiadnyana
Sate menjadi kuliner yang paling banyak digemari masyarakat Indonesia. Bali sendiri juga memiliki beragam jenis kuliner sate dengan rasa yang khas. Mulai dari sate ikan laut, babi, ayam, hingga kambing.
Berikut 6 warung sate di Bali untuk menyambut Tahun Baru.
Pemilik warungnya bernama Ni Nyoman Karti. Sate babi Warung Bu Nyoman terletak di pinggir Jalan Raya Batubulan, tepatnya sebelah Utara Lapangan Umum Chandra Muka Batubulan, Kabupaten Gianyar.
Sate babi ini tidak hanya populer di kalangan masyarakat setempat, tetapi juga wisatawan-wisatawan yang kebetulan melintas turut antre untuk mencobanya.
Satenya memiliki ciri khas bumbu rempah yang melimpah, rasanya sedikit manis, dagingnya gendut, dan empuk. Seporsi sate babi dijual Rp15 ribu, dan ada pilihan ketupat atau nasi sela (Ubi). Selain sate, ada beberapa menu pelengkap seperti kuah balung, tum babi, kerupuk muluk, dan aneka minuman segar.
Sate kambing Bu Haji Sanur sudah berjualan sejak puluhan tahun lalu. Awalnya warung sate ini buka di Jalan Segara Ayu, kemudian pindah di sebelah barat Banjar Taman, Sanur, Kota Denpasar.
Dagingnya empuk karena mereka menggunakan kambing muda. Harganya juga tidak terlalu mahal. Untuk seporsi sate kambing dijual seharga Rp25 ribu.
Selain itu ada juga menu gulai kambing, soto ayam, dan sate ayam. Namun sate ayamnya terdiri dari telur, dan kulit ayam dalam satu tusukan. Menu ini jadi favorit masyarakat.
Mereka tidak memiliki tempat untuk berjualan. Jadi kalau mau menikmati sate babi pedas, kamu harus pesan terlebih dahulu.
Sate babi ini berbumbu merah yang memiliki rasa pedas manis, sangat berbeda jauh dari sate babi lainnya. Ukuran satenya juga lebih besar. Mereka menggunakan bumbu dari resep ciptaan penjualnya sendiri. Yaitu menggunakan campuran lombok besar, lombok kecil, terasi, bawang putih, dan gula. Selain sate, kamu juga bisa juga memesan abon babi dan abon ayam. Untuk pemesanan bisa melalui nomor telepon 081916103282.
Sate Sabo Bali atau Sate Ayam Babi Bu Oka memiliki menu dan bumbu yang beragam. Ada dua pilihan menu, yaitu sate ayam dan sate babi. Kamu bisa menikmati sate dengan tiga macam bumbu yang berbeda dan memiliki cita rasa pedas manis. Antara lain bumbu dalam, bumbu luar, dan bumbu plecing.
Bumbu dalam ini sudah tercampur meresap ke dalam dagingnya, jadi tanpa saus untuk cocolan. Sedangkan bumbu luar dan bumbu plecing menggunakan bumbu saus untuk mencocol satenya. Lokasinya ada di jalan Gunung Karang 2 Gang 1 Nomor 18, Kota Denpasar. Mereka juga bisa dipesan melalui melalui aplikasi online.
Pesinggahan di Kabupaten Klungkung terkenal akan kuliner sate ikan tunanya. Ada satu warung sate ikan tuna yang cukup melegenda. Yaitu Warung Merta Sari Pesinggahan. Mereka sudah terkenal sejak lama. Jika berwisata melintasi daerah Pesinggahan, kamu wajib banget mengisi perut di warung ini.
Mereka menyediakan menu sate lilit dan sate tusuk dengan rasa yang manis. Selain sate, terdapat menu sayur plecing, pepesan ikan tuna, dan tentu saja sambal matah. Seporsi mulai dari harga Rp20 ribu sudah mendapat nasi, sate tusuk dan sate lilit, sayur plecing, dan pepesan.
Kalau lagi jalan-jalan melewati Sangeh, sebaiknya mampir dulu deh ke Warung Man Bledor Sangeh. Warung ini sangat populer di kalangan penikmat kuliner tradisional. Lokasinya ada di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Abiansemal, Sangeh, Kabupaten badung.
Meskipun warungnya sederhana, tetapi yang antre panjang banget. Sate babi di warung ini memiliki ciri khas bumbu saus kacang dan nasi sela atau ubi. Harganya juga ramah di kantong.
Pilih coba sate yang mana nih? Semuanya punya cita rasa yang khas.
Ke mana pun tujuan liburannya, wajib banget mencoba kuliner-kuliner tradisional khas daerah ya. Jangan lupa pula untuk menjaga kesehatan selama berlibur.