Jersey Baru Bali United Bermotif Tie Dye, Terinspirasi Kaus Barong
baliutd.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bali United memperkenalkan jersey barunya untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2021/2022. Jersey Bali tahun ini sangat unik karena bermotif tie dye. Mereka terinspirasi dari pakaian yang banyak dijual oleh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) atau cendera mata di Bali. Pemulihan situasi pandemik menjadi dasar lahirnya jersey Serdadu Tridatu untuk tahun ini.
Baca Juga: Bali United Akan Bertemu Juara Liga 2 di Laga Pembuka
1. Mereka mendedikasikan diri kepada UMKM di Bali yang terkena dampak pandemik
Instagram.com/baliunitedfcBali merupakan provinsi yang paling terdampak pandemik COVID-19. Jersey terbaru Bali United tahun ini mendedikasikan diri kepada para pelaku UMKM di Bali yang terdampak pandemik, khsususnya para pedagang cendera mata atau oleh-oleh di Bali.
Sehingga Bali United menggunakan kain motif tie dye pada jersey terbarunya. Pakaian motif tie dye biasanya dijual oleh para pedagang oleh-oleh di objek wisata atau pusat oleh-oleh di Bali yang sangat digemari wisatawan. Upaya ini diharapkan bisa membantu kembali menggeliatkan industri pakaian tie dye di Bali.
"Bali United terinspirasi pada situasi ini dengan menghadirkan konsep baru jersey yang akan digunakan sebagai senjata primer dalam mengarungi kompetisi baru musim ini," ujar Direktur Marketing Bali United, Putri Sudali, dikutip dari laman Bali United, Kamis (26/8/2021).
2. Jersey Bali United tetap berwarna tridatu
Instagram.com/baliunitedfcJersey Bali United musim ini tetap menggunakan warna tridatu, atau warna yang disakralkan masyarakat Bali. YAitu dasar warna merah (Home), putih (Away), dan hitam (Alternatif). Kombinasi tiga warna ini sesuai dengan julukan Serdadu Tridatu yang melekat selama ini dengan Bali United.
Sementara itu untuk jersey penjaga gawang masih berwarna ungu sebagai pilihan utama, dan warna emas untuk jersey penjaga gawang kedua. Uniknya, semua warna dasar jersey ini dikombinasikan bersama warna lain yang mengarah pada konsep tie dye.
Putri Sudali menambahkan, pihaknya menghadirkan jersey Bali United pada musim ini karena terinspirasi dari UMKM lokal di Bali yang menjual kaus barong bermotif tie dye.
Menurutnya di musim pandemik ini, pariwisata di Bali sangat terdampak khususnya para pedagang. Melalui jersey ini mereka ingin menghadirkan nuansa semangat bagi UMKM lokal di Bali untuk segera bangkit dari situasi pandemik yang melanda.
3. Selain berkompetisi di liga 1, Bali United juga agendakan kegiatan sosial
Instagram.com/baliunitedfcBali United tidak hanya berkompetisi di Liga 1 Indonesia saja. Tetapi juga mengagendakan beberapa kegiatan sosial dalam membantu meringankan UMKM lokal yang terdampak.
Segala kegiatan Bali United pada musim ini mengambil tema “You Stand For Us, We Stan For You, We Are Bali United.” Artinya, suporter selalu ada untuk mendukung Bali United meskipun Liga 1 tahun ini tanpa penonton, dan Bali United juga selalu ada untuk mendukung suporter dengan kegiatan-kegiatan yang menunjang UMKM lokal agar segera bangkit.
"Kami juga tengah mempersiapkan agenda kegiatan yang membantu UMKM lokal di Bali untuk meringankan mereka pada saat ini,” jelas Putri Sudali.
