Denpasar, IDN Times – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Bali menargetkan kemenangan dua medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 yang rencananya akan digelar pada tanggal 2 hingga 15 Oktober 2021 mendatang.
Ketua Perpani Bali, I Made Rentin, menyatakan timnya sudah siap berlaga dan yakin bisa meraih target tersebut. Seperti apa persiapan mereka? Cek yuk di bawah ini:
Menurut Made Rentin, potensi atlet panahan Bali sangat luar biasa. Prediksinya, paling tidak di PON Papua nanti, Bali digadang-gadang bakal membawa pulang 2 medali emas.
Saat ini atlet panahan Bali, ia katakan dalam kondisi sangat siap bertanding dan tinggal menunggu keberangkatan saja. Dari hasil kualifikasi, akan ada 4 atlet dari Bali yang berangkat, yakni 1 putra dan 3 putri.
“Mereka sudah benar-benar melewati gemblengan di Kawah Candradimuka oleh para pelatih. Sudah sejak awal mereka disiapkan untuk meraih medali. Latihan keras selama ini diharapkan mampu membuahkan hasil maksimal sehingga mampu mengharumkan nama Bali di dunia nasional,” jelasnya pada Senin (7/9/2021).
Salah satu pelatih Perpani Bali, Made Saputra, mengatakan Tim PON Panahan Bali akan mengikuti dua devisi. Devisi tersebut adalah Devisi Compound Putra dan Devisi Nasional Putri. Keempat atlet tersebut akan didampingi satu orang pelatih.
“Devisi Compound Putra atlet yang akan berlaga adalah Komang Gde Krsihnanda Putera Kesuma. Sedangkan Devisi Nasional Putri ada 3 atlet, yaitu Kadek Meilyana Syahrani, Bucika Dinda Zahrevi Raharjo, dan Ketut Ayu Sinta Aprilia,” jelasnya.
Menurut Made Saputra, kesiapan yang dilakukan timnya sudah mencapai 95 persen, baik kesiapan fisik, mental, teknik, maupun adaptasi lingkungan. Harapannya, Tim PON Panahan Bali akan mampu meraih target. Target pertama yang ia maksud adalah kesiapan tampil atau bertanding dengan maksimal walaupun dalam kondisi pandemik. Target kedua adalah membawa medali, khususnya di Beregu Nasional Putri dan Individual.
“Tidak menemukan kendala dalam enam minggu pemusatan latihan. Hanya saja selama latihan mereka harus menerapkan protokol kesehatan dengan sangat ketat,” jelasnya.
Sejauh ini, para atlet Tim PON Panahan Bali melakukan latihan di tiga tempat yaitu Lapangan Panahan di SMK TI Mengwitani, Lapangan Wahana Bali Mertasari, dan Lapangan Buyung. Dengan berlatih di tiga lokasi tersebut, para atlet diharapkan mampu untuk beradaptasi di PON Papua.