4 Program Prabowo-Sandiaga untuk Mencegah Praktik Korupsi di Indonesia

Gimana pendapatmu? Sharing di kolom komentar yuk

Artikel ini merupakan jawaban dari pertanyaan terpilih yang masuk ke fitur #MillenialsMemilih by IDN Times. Bagi pembaca yang punya pertanyaan seputar Pilpres 2019, bisa langsung tanyakan kepada redaksi IDN Times.

Jakarta, IDN Times - Banyaknya kasus korupsi yang berhasil diungkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ternyata jadi perhatian calon Wakil Presiden Nomor Urut 02, Sandiaga Uno. Ia mengungkapkan bagaimana siklus tindak korupsi itu bisa terjadi.

“Misalnya mau jadi Gubernur, cost politiknya mahal. Kenapa harus mahal? Karena dia harus dapat dukungan daripada partai dan kalau dari partai itu ya harus mengalokasikan pendanaan. Pendanaan ini dari mana? Pinjam. Pinjam dari siapa? Pengusaha. Pengusaha itu nanti akan dibayar kembali dalam bentuk apa? Dalam bentuk kebijakan pemerintah, itulah siklus korupsi yang menurut saya harus diselesaikan,” ucap Sandiaga di Mall Metro Cipulir, Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan, Sabtu (8/12).

Rupanya Prabowo-Sandiaga memiliki program untuk mencegah tindak pidana korupsi ini terjadi. Bagaimana caranya? Baca ulasannya berikut ini.

1. Sandiaga akan merombak regulasi pemilihan kepala daerah

4 Program Prabowo-Sandiaga untuk Mencegah Praktik Korupsi di IndonesiaIDN Times/Irfan Fathurohman

Menanggapi OTT KPK yang mayoritas tersangkanya adalah kepala daerah, Sandi menyebut perlu mengkaji bahkan merombak regulasi pemilihan kepala daerah yang memakan banyak ongkos politik.

“Barangkali, kita ulang regulasinya dari segi pemilihan kepala daerah, atau sistem perpolitikan kita, atau kita bisa lebih tegas kepada dunia usaha dan pembuat kebijakan dari segi kasus-kasus per data. Nah, ini yang harus kita lakukan bersama-sama dan bukan hanya pemerintah tapi juga dunia usaha, aktivis anti-korupsi, semua duduk sama-sama dan membicarakan regulasi seperti apa yang kita perlu ubah supaya kita bisa cegah korupsi,” paparnya.

2. Sandiaga akan benahi legislasi dan regulasi

4 Program Prabowo-Sandiaga untuk Mencegah Praktik Korupsi di IndonesiaIDN Times/Fitria Madia

Kembali pada siklus di dalam dunia usaha, Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengaku akan membenahi badan legislasi pemerintah dan regulasinya. “Itu (Pencegahan korupsi) itu sangat penting, harus membenahi legislasi dan regulasi yang berkaitan dengan siklus itu,” ucapnya.

3. Sandiaga sebut perlu ubah proses politik

4 Program Prabowo-Sandiaga untuk Mencegah Praktik Korupsi di IndonesiaIDN Times/Irfan Fathurohman

Sandiaga mengatakan jika dirinya dan Prabowo akan mengedepankan pemberantasan tindak korupsi.

“Pemberantasn bukan hanya pemberantasan yang saat ini sudah dilakukan KPK. Kita sangat mengapresiasi, tapi kita terenyuh begitu Ketua KPK bilang kalau mau OTT tiap hari itu bisa. Nah, berarti kan gak ada perubahan mindset. Berarti kita harus lihat lagi dari awal, dari hulunya, bagaimana kita bisa mencegah kegiatan korupsi ini. Mungkin kita ubah proses politik. Mungkin kita ubah juga proses dari segi bagaimana korupsi itu timbul,” ujarnya.

4. Sandiaga siap duduk bersama pengusaha untuk mencegah tindak korupsi

4 Program Prabowo-Sandiaga untuk Mencegah Praktik Korupsi di IndonesiaInstagram.com/sandiuno

Menurut Sandiaga, penyebab munculnya korupsi tersebut justru banyak ditemukan do dunia usaha yang memanfaatkan politik. Sandiaga mengaku siap melakukan diskusi bersama para pelaku usaha untuk menghentikan tindak korupsi.

“Kalau berkaitan dengan dunia usaha, kita lakukan diskusi terbuka dengan dunia usaha kenapa ini bisa terjadi terus menerus dan polanya semakin lama semakin canggih korupsi kita. Nah ini, kita perlu duduk bersama dan jangan saling menyalahkan. Kita coba cari bagaimana menghentikan siklus ini dengan melakukan pencegahan korupsi. Mungkin ada Perpu yang diperlukan, mungkin ada undang-undang yang harus diperbaiki. Ini harus kita dorong bersama,” terangnya.

Bagaimana menurut pendapatmu terkait program ini? Silakan berikan pendapatmu di kolom komentar ya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya