4 Ruas Jalan di Nusa Penida Dibenahi, Nilainya Puluhan Miliar
Dok.IDN Times/Dinas PU Klungkung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Dinas Pekerjaan Umum (PU), Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Klungkung terus berupaya menyelesaikan pembangunan atau peningkatan jalan. Instansi ini mengejar target seluruh jalan dalam kondisi mulus pada tahun 2022 mendatang. Hanya saja karena pandemik COVID-19, tahun ini hanya empat ruas jalan yang bisa ditangani dan semuanya terletak di Nusa Penida.
Baca Juga: Petugas Seharusnya Malu, Warga Nusa Penida di Bali Masih Kesulitan Air
1. Jalan sepanjang 454 kilometer menjadi kewenangannya Kabupaten Klungkung
Dok.IDN Times/Dinas PU KlungkungBerdasarkan data Dinas PU Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Klungkung, 299 ruas jalan sepanjang 453 kilometer menjadi kewenangannya Kabupaten Klungkung.
Menurut Kabid Bina Marga Klungkung, I Gede Merta Jaya, Kabupaten Klungkung mampu menuntaskan pekerjaan peningkatan jalan apabila tidak ada kendala.
“Kita ketahui saat ini masih dalam kondisi pandemik, anggaran baik di pusat maupun di daerah masih fokus untuk penanganan COVID-19. Jika DAK (Dana Alokasi Khusus) tahun depan bisa lebih besar dan tidak ada kendala, tahun 2022 semua (Jalan) bisa tertangani,” kata Merta Jaya, Jumat (21/5/2021).
Baca Juga: Klungkung Kehabisan Anggaran, Santunan Kematian Dihentikan Sementara
2. Sembilan ruas jalan belum tertangani tahun ini
Dok.IDN Times/Dinas PU KlungkungSaat ini masih ada sembilan ruas jalan sepanjang 32 kilometer yang belum tertangani, dan semuanya berada di Kecamatan Nusa Penida. Yaitu ruas Jalan Desa Batukandik-Guyangan, Behu-Desa Bungamekar, sisa ruas Jalan Kutapang-Maos (Desa Batununggul), Mentigi-Geria Tengah, ruas Jalan Penagkidan-Pasih Uug, ruas Jalan Jurang Batu, Desa Pejukutan-Gepuh, Pertigaan Banjar Bingin-Desa Batukandik, Paku-Pertigaan Banjar Bingin.
“Kondisinya ada yang rusak ringan, sedang sampai rusak berat,” lanjut Merta Jaya.
Sementara jalan yang sudah tertangani pada tahun 2020 yaitu ruas jalan Desa Tanglad-Wates dengan menghabiskan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Rp 2,9 miliar. Panjang jalan yang bisa tertangani hanya 2 kilometer dari total sepanjang 5 kilometer.
“Tahun lalu (2020) Kabupaten Klungkung hanya dapat 1 paket DAK,” ujar pejabat asal Desa Ped, Nusa Penida ini.
3. Tahun 2021, empat ruas jalan di Nusa Penida ditangani dengan dana DAK
Dok.IDN Times/Dinas PU KlungkungTahun 2021, Kabupaten Klungkung mendapat empat paket pekerjaan yang didanai oleh APBN. Semua ruas jalan yang akan ditangani berada di Kecamatan Nusa Penida. Yaitu meliputi:
- Kelanjutan peningkatan ruas Jalan Ketapang-Maos dengan nilai kontrak Rp1,6 miliar sepanjang pekerjaan 1 kilometer dari total panjang 2 kilometer. Pengerjaan ini sudah selesai 100 persen
- Ruas Jalan Sekartaji-Sedihing dengan nilai kontrak Rp 4,7 miliar sepanjang 2,6 kilometer. Pekerjaan ini baru berjalan 30 persen.
- Pemeliharaan berkala ruas Jalan Caruban-Sekartaji dengan nilai kontrak Rp 2,7 miliar sepanjang 2,3 kilometer. Pekerjaannya baru berjalan 80 persen
- Pemeliharaan berkala Jalan Tanglad-Wates dengan nilai kontrak Rp 3,8 miliar sepanjang 3 kilometer. Pekerjaan ini baru berjalan 50 persen.
“Selain menghandalkan APBN, Pemkab Klungkung juga mengalokasikan anggaran Rp1 miliar tahun 2021 ini, rencananya untuk pemeliharaan Jalan Sampalan-Toyapakeh. Saat ini sedang persiapan dokumen tender,” terang Merta Jaya.
