Turis Asal China Dijambret di Sanur, Handphone Ditemukan di Semak
- Seorang turis China jadi korban penjambretan di Sanur, Bali
- Pelaku mencuri iPhone milik korban dan handphone ditemukan di semak-semak
- Kepolisian mengimbau warga agar berhati-hati saat berada di area publik
Denpasar, IDN Times – Seorang turis perempuan asal China berinisial WF (32) menjadi korban penjambretan saat korban melintas di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan. Pelaku mencuri iPhone milik korban.
Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi menjelaskan, insiden itu terjadi pada Selasa (15/10/2024) sekitar pukul 21.30 Wita. Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke kepolisian setempat. Handphone milik korban kemudian ditemukan di semak-semak.
“Petugas melacak handphone milik korban dan diketahui lokasinya berada di wilayah Kuta Selatan,” terang pada Kamis (17/10/2024).
1. Kasus bermula saat korban memegang handphone dan berjalan sendirian
Ketut Sukadi kemudian menjelaskan kronologi penjambretan hingga handphone milik korban itu ditemukan.
Bermula ketika Selasa malam, korban memang berjalan seorang diri sembari memegangi handphone-nya. Tidak disadari korban, pelaku yang muncul dari arah belakang merebut handphone tersebut dan membawanya lari.
“Pelaku ini mengendarai sepeda motor dan memepet korban,” terangnya.
2.Petugas mengecek CCTV di lokasi kejadian
Saat kejadian korban berusaha meminta bantuan orang sekitar dengan berteriak, tetapi pelaku tidak terkejar. Korban kemudian diantar ke Polsek Denpasar Selatan, dan selanjutnya petugas mendatangi lokasi kejadian untuk mengecek tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan barang bukti.
“Termasuk, (petugas) memeriksa CCTV di sekitar lokasi kejadian,” ungkapnya.
3.Barang bukti dibuang di semak-semak di Kuta Selatan
Upaya pelacakan kemudian dilakukan baik dari pihak korban maupun kepolisian. dan menemukan bahwa handphone tersebut berada di wilayah Kuta Selatan. Pada Rabu (16/10/2024) pukul 05.00 Wita, handphone tersebut ditemukan di semak-semak Jalan Kampus Unud Jimbaran.
“Kami masih memburu keberadaan pelaku,” ucapnya.
Atas kejadian ini, kepolisian mengimbau kepada warga untuk selalu berhati-hati saat berada di area publik.
