Warga Tabanan Bisa Cek Langsung Tagihan Air Lewat Aplikasi Simpeltab
Ketua tim simpletab, Wayan Suadiastra saat menunjukkan cara kerja aplikasi simpletab, Jumat (9/9/2022) (IDNTimes/Wira Sanjiwani)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDN Times - Perusahaan Umum Daerah Tirta Amertha Buana (Perumda TAB) Tabanan merilis aplikasi Simpeltab yang bisa didownload di Play Store. Aplikasi ini bertujuan memudahkan pelanggan untuk mengadukan permasalahan atau gangguan layanan air bersih.
Selain itu pelanggan juga bisa mengecek tagihan air sekaligus berapa pemakaian air bersih yang digunakan. Aplikasi ini juga menjadi ukuran kinerja setiap bagian atau unit di Perumda TAB Tabanan.
Baca Juga: Patung Ikonik Bung Karno di Tabanan Berhasil Dipindahkan
1. Pengaduan lewat Simpeltab meminimalisir laporan palsu
Aplikasi simpeltab di google play (Dok.IDNTimes/GooglePlay)Kasubag Humas Perumda TAB Tabanan, Agus Suanjaya, mengatakan aplikasi Simpeltab ini resmi dilauncing pada Sabtu (10/9/2022).
"Namun sudah bisa didownload di Google Play dari seminggu lalu," ujarnya.
Menurutnya peluncuran aplikasi Simpeltab ini selain berinovasi dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan di era digitalisasi, sekaligus meminimalkan laporan pengaduan palsu atau yang tidak sesuai di lapangan.
"Misalnya ada laporan kerusakan air di Abiantuwung, Kediri. Tetapi yang melaporkan itu ternyata warga Bajera, Selemadeg. Alasan laporannya karena ia membaca mengenai keluhan soal kerusakan tersebut di media sosial. Setelah dicek, ternyata tidak ada kerusakan di lokasi yang disebutkan," ujar Agus.
Dengan Simpeltab ini, pelanggan yang melakukan pengaduan adalah langsung pelanggan yang mengalami gangguan.
"Mereka masuk ke aplikasi melakukan registrasi dan memasukkan ID Pelanggan. Setelahnya menuliskan jenis gangguan yang dialami," ujarnya.
Dalam melapor, pelanggan harus memasukkan bukti visual dalam bentuk foto atau video.
2. Laporan akan diteruskan ke masing-masing unit/bagian di Perumda TAB Tabanan
Petugas Perumda TAB Tabanan saat memperbaiki pipa transmisi yang alami masalah setelah adanya longsor karena curah hujan tinggi (Dok.IDN Times/Humas Perumda TAB Tabanan)Ketua tim Simpeltab, Wayan Suadiastra, mengatakan ketika laporan masuk, maka akan diterima operator yang akan diteruskan ke bagian humas.
"Bagian humas nantinya akan meneruskan laporan pengaduan ini ke masing-masing bagian atau unit di Perumda TAB Tabanan yang bertanggung jawab," ujarnya.
Pelanggan lewat aplikasi Simpeltab ini akan bisa memonitor progres penanganan keluhan yang mereka masukkan.
"Jika belum ditangani maka akan berstatus pending. Jika sudah tertangani akan berstatus aktif dan biasanya ada laporan berupa persentase penanganan masalah. Jika sudah 100 persen atau tertangani maka statusnya close," jelas Suadiastra.
Lewat aplikasi ini, kinerja setiap bagian atau unit di Perumda TAB Tabanan juga bisa dipantau. Apabila dalam penanganan keluhan pelanggan tidak maksimal, maka bagian atau unit yang bersangkutan bisa dikenakan sanksi.
3. Pelanggan juga bisa mengecek tagihan dan pemakaian air
Pexels.com/PixabaySelain memasukkan pengaduan, lewat aplikasi Simpeltab ini juga pelanggan bisa mengetahui info pemakaian air.
"Dalam sistem sudah ada foto meteran realtime yang bisa dibandingkan oleh pelanggan. Lewat sistem ini juga akan menunjukkan bahwa petugas sudah melakukan kinerja dalam merekam meteran air sudah sesuai prosedur," ujar Sudiastra.
Pelanggan juga bisa mengecek tagihan air lewat aplikasi ini dengan memasukkan ID Pelanggan.
"Selain itu juga bisa baca meteran mandiri. Untuk layanan ini khusus untuk pelanggan yang rumahnya kosong atau ditinggal selama lebih dari empat bulan. Untuk layanan ini perlu pendaftaran dulu ke bagian hubungan langganan di kantor pusat Perumda TAB Tabanan yang berlokasi di Jalan Wagimin no.27 Kediri, Tabanan," ujar Sudiastra.
