Tak Tahan Cuaca Panas, Ular Memilih Berteduh di Rumah Warga
YouTube.com/Dodo Ultimate
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDN Times - Selain bertugas memadamkan api dalam peristiwa kebakaran, petugas pemadam kebakaran (Damkar) Tabanan juga mengatasi ular yang masuk rumah warga. Seperti yang terjadi Selasa (10/3) malam sekitar pukul 23.39 Wita, petugas Damkar mendapatkan informasi satu ekor ular phyton ada di lantai dapur rumah warga di wilayah Banjar Bongan Kauh Kaja, Desa Bongan, Tabanan.
1. Warga melapor ada phyton di lantai dapur rumahnya
Foto hanya ilustrasi. (Instagram.com/bpbd_kota_denpasar)Menurut Pelaksana harian (Plh) Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar), Wayan Suakta, pihaknya menerima laporan dari warga bernama Pande Komang Kariadnya (59) di Banjar Bongan Kauh Kaja, Desa Bongan, Tabanan, bahwa ada ular phyton yang ditemukan terselip di bawah lantai dapur rumahnya.
''Mendengar laporan ini kami langsung ke lokasi. Untuk bisa mengeluarkan ular ini, petugas membongkar lantai dapur karena ular sembunyi di celah-celah lantai dapur,'' ujar Suakta.
Baca Juga: 15 Cara Mencegah Ular Masuk Rumah, Bukan Pakai Garam
2. Ular tidak tahan panas, sehingga cenderung masuk rumah untuk 'berteduh'
Dok.IDN Times/ IstimewaMenurut Suakta, ular cenderung masuk rumah untuk mencari tempat yang dingin ketika musim hujan, kondisi lembap dan panas di luar.
''Ular itu tidak tahan panas. Jadi ia akan cari tempat yang adem. Sehingga cenderung masuk rumah. Kemarin juga ada ular kobra masuk ke dalam kamar salah satu vila yang ada di Tabanan,'' ujar Suakta.
3. Tips cegah ular masuk rumah, jaga kebersihan lingkungan
Pelaksana harian (Plh) Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar), Wayan Suakta. (IDN Times/ Wira Sanjiwani)Untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah, Suakta memberikan tips, yaitu:
- Pastikan lingkungan bersih
- Tempatkan pengharum ruangan di dalam rumah
- Penataan taman agar dijaga agar tidak rimbun
- Taburkan kapur barus di ruangan yang berpotensi dimasuki ular.
Suakta melanjutkan, rumah yang lebih berpotensi dimasuki ular adalah rumah dekat sawah atau jurang yang banyak pohon dan ilalang. Karenanya perlu dibuatkan tembok yang rapat, dan perhatikan kebersihan selokan. Selokan yang terhubung dengan rumah harus ditutup jika ada lubang kecil seperti toilet.
Baca Juga: Daftar Ular Paling Berbahaya di Dunia, Bisa Membunuh Selama 30 Detik
