Beraksi di 3 TKP, Polisi Buru Perampok Apotek di Denpasar
Ilustrasi apotek (IDN Times/Imam Rosidin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Beberapa waktu lalu, tepatnya Minggu (5/5) sekitar pukul 01.30 Wita, ada percobaan perampokan di sebuah apotek Kimia Farma, Jalan Teuku Umar, Denpasar. Seorang pria tak dikenal, yang mengenakan masker dan helm datang memasuki apotek sembari menodongkan senjata api ke arah kasir. Namun kasir tersebut nekat. Ia berusaha merampas senjata api dan membuat nyali pelakunya menciut. Pelakunya kabur. Aksi tersebut terekam oleh Closed Circuit Television (CCTV).
Kini, pihak kepolisian telah mengantongi ciri-ciri pelakunya dan sedang melakukan pengejaran. Pasalnya, pelaku ini juga melakukan aksi serupa d wilayah Kuta.
1. Pelaku melakukan aksi di tiga tempat
Dok. IDN Times/IstimewaAksi tersebut dianggap meresahkan masyarakat. Sebab pelaku diketahui melakukan aksi di beberapa tempat. Seperti di Apotek Kimia Farma Denpasar hari Minggu (5/5) lalu. Dua hari berikutnya di minimarket kawasan Sunset Road, Kuta. Lanjut lagi merampok di Circle K kawasan Kuta Utara, Badung. Ia melakukan aksi yang serupa.
"Kita sudah membentuk tim dan kita akan mencari pelakunya tersebut. Kita masih melakukan pengejaran," kata Kapolresta Denpasar Kombes Pol, Ruddi Setiawan, Rabu (8/5).
2. Dari tiga lokasi, pelaku hanya berhasil merampok di Circle K di Kuta Utara
pixabay.com/d-kellerKombes Ruddi mengatakan, pelaku merupakan orang yang sama. Meski tak menyebutkan detail bagaimana cara penilaiannya, namun pihaknya sudah mengantongi ciri-ciri pelaku. Ia juga tak menyebut apa saja ciri-cirinya itu.
"Sebelumnya sudah saya sampaikan dia sudah pernah melakukan aksinya di wilayah Kuta Utara. Ciri-ciri pelaku sama di tiga TKP itu," ujarnya.
Dari tiga TKP itu, pelaku hanya berhasil melakukan penondongan dan mengambil uang di Circle K, Kuta Utara. Ia berjanji akan memburunya sampai ketemu.
"Hanya satu yang dia dapatkan (Hasil penodongan) di salah satu toko di Kuta Utara," ungkapnya.
3. Polisi mengimbau para pengusaha memasang CCTV
Unsplash/Paweł CzerwińskiPihaknya mengimbau kepada warga yang memiliki usaha toko supaya memasang CCTV selama 24 jam. CCTV tersebut harus menghadap ke arah parkir. Meski begitu, pPihaknya akan gencar melakukan patroli lebih intensif.
"Supaya kita mudah juga untuk melakukan penyelidikan. Kalau bisa juga toko-toko ada penjaganya, baik di dalam ataupun di luar," pintanya.
Baca Juga: Polisi Pastikan Perampok di Apotek Denpasar Pakai Pistol Mainan
