Denpasar, IDN Times - Pasar Badung pernah mengalami kebakaran hebat tanggal 29 Februari 2016 silam. Sejak saat itu pasar yang berada di pusat heritage Kota Denpasar tidak beroperasi karena diperbaiki.
Tiga tahun berlalu, kini pasar tersebut telah rampung pembangunannya dan sudah beroperasi. Fasilitasnya juga semakin lengkap dan bagus, dilengkapi WiFi gratis.
Fungsinya untuk memberi kemudahan bagi pedagang dan pembeli di pasar tersebut.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Denpasar, I Dewa Made Agung, menjelaskan layanan WiFi gratis ini ditempatkan di 18 titik Pasar Badung. Ia menuturkan, WiFi gratis ini merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) Perusahaan Google Station.
“Sebagai pasar rakyat terbesar, tentunya Pasar Badung wajib didukung fasilitas yang memberikan kemudahan bagi seluruh pengunjung baik pedagang dan pembeli,” jelas Dewa Agung, Selasa (12/3) lalu.
Ia berharap dengan adanya WiFi gratis, pedagang bisa memanfaatkannya sebagai wahana promosi serta memperkenalkan produk yang dijual. Dengan demikian masyarakat bisa memanfaatkan Pasar Badung selain sebagai sarana bertemunya antara pedagang dan pembeli, juga dapat menjadi tujuan wisata, wahana rekreasi serta edukasi dini.
“Dengan infrastruktur pasar yang sudah mumpuni, tentunya harus didukung dengan fasilitas penunjang yang baik pula, salah satunya adalah akses WiFi gratis sebagai upaya mendukung sarana informasi dan komunikasi pedagang serta untuk memudahkan promosi,” ungkapnya.
Dewa Agung menambahkan, WiFi gratis tersebut sejalan dengan program dari Pemkot Denpasar. Yaitu menjadikan Pasar Badung sebagai Smart Heritage Market.
“Pasar Badung kini telah berkembang dan memiliki daya tarik tersendiri, sehingga fasilitas penunjang harus terus dimaksimalkan guna memberikan pelayanan maksimal bagi seluruh pengunjung baik pedagang, pembeli maupun wisatawan,” ujar Dewa Agung.
Untuk mengaksesnya juga cukup mudah. Pengguna hanya mengaktifkan jaringan WiFi. Selanjutnya, cari jaringan bernama "CBN-Google Station". Lalu, masukkan nomor telepon pengguna dan tunggu ada sms masuk.
Setelah menerima kode melalui sms, pengguna masukkan password, dan WiFi otomatis terhubung.
“Dengan telah terhubungnya ke internet, maka pengunjung dapat memenfaatkan koneksi internet yang lebih cepat,” tutupnya.
Untuk diketahui, sebelumnya beberapa kawasan di Denpasar juga turut dilengkapi layanan WiFi secara gratis. Di antaranya Taman Kumbasari Tukad Badung sebanyak tiga titik, Taman Kota Lumintang dan Youth Park sebanyak delapan titik, dan Tukad Bindu masih tahap pengerjaan sebanyak tiga titik.