Uji Teknik Evakuasi di Ketinggian, SAR Latih Personelnya di Buleleng

Semoga pelatihannya berjalan lancar ya 

Buleleng, IDN Times – Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) menggelar Pelatihan Potensi Search And Rescue (SAR) di Kabupaten Buleleng selama lima hari. Pelatihan teknik pertolongan di ketinggian ini diikuti oleh sebanyak 25 orang personel,  sejak Selasa (23/2/2021) pukul 09.00 Wita. 

Baca Juga: 3 Warga Buleleng Meretas Akun Instagram Orang Lain Untuk Minta Uang

1. Buleleng didominasi perbukitan dan tebing

Uji Teknik Evakuasi di Ketinggian, SAR Latih Personelnya di BulelengIlustrasi Bukit dan Pantai (IDN Times/Sunariyah)

PLH Direktur Bina Potensi Pencarian dan Pertolongan, Mochamad Hernanto, menyampaikan bahwa kontur wilayah di Kabupaten Buleleng didominasi perbukitan dan tebing. Oleh karenanya, dilakukan latihan teknik pertolongan di ketinggian bagi Potensi SAR yang berada di Buleleng. 

“Dengan dilaksanakannya pelatihan ini, kami berharap Potensi SAR di Kabupaten Buleleng memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan teknik evakuasi di ketinggian," ungkapnya.

Baca Juga: Terpeleset, Jenazah Pria di Buleleng Ditemukan di Kedalaman 15 Meter

2. Latihan disesuaikan dengan protokol kesehatan

Uji Teknik Evakuasi di Ketinggian, SAR Latih Personelnya di BulelengTim Basarnas Bali melakukan pencarian nenek yang hilang saat mencari kayu bakar (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Tujuh instruktur dan tiga asistennya memberikan pembekalan ilmu SAR tentang pertolongan dan penyelamatan korban di ketinggian. Para peserta latihan di dua lokasi tebing yakni di tebing Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng dan tebing Pulaki di Kecamatan Gerogak, Desa Pemuteran. Keseluruhannya, peserta harus mengikuti pelatihan selama 72 jam agar mendapatkan sertifikat.

Latihan di saat pandemik ini disesuaikan dengan protokol kesehatan COVID-19 dan seluruh peserta wajib ikut rapid antigen. Apabila ada peserta yang terindikasi terinfeksi COVID-19, telah disiapkan pula ruang untuk isolasi dengan dua orang tim medis yang disiagakan selama 24 jam.

3. Keterlibatan Potensi SAR sangat membantu dalam pelaksanaan operasi pencarian

Uji Teknik Evakuasi di Ketinggian, SAR Latih Personelnya di BulelengTim Basarnas Bali mengevakuasi nenek yang hilang saat mencari kayu bakar (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Mochamad Hernanto mengungkapkan pelatihan ini untuk meningkatkan sinergitas, kemampuan, dan kualifikasi personel. Sehingga Potensi SAR Kabupaten Buleleng dapat membantu operasi pencarian dan pertolongan korban, khususnya di ketinggian, dengan cepat, tepat, dan aman.

“Kami menyadari terbatasnya SDM yang kami miliki. Keterlibatan Potensi SAR sangat membantu dalam pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan. Karena Basarnas tidak bisa bekerja sendiri, jadi upaya ini menjadi bagian dari membangun karakter bangsa dan pencegahan di bidang SAR (SAR Preventive),” terangnya.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya