Harga Tiket Masuk Pura Besakih Akan Naik, Ini Reaksi Guide
Kamu sendiri, setuju gak?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tiket masuk ke Kawasan Pura Agung Besakih di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem rencananya akan mengalami kenaikan. Hal ini menyusul adanya penataan dan penambahan sejumlah fasilitas penunjang yang ada di Kawasan Pura Agung Besakih.
Hanya saja kenaikan harga tiket masuknya bakal diberlakukan untuk wisatawan mancanegara (wisman). Sementara untuk wisatawan domestik (wisdom) tidak mengalami kenaikan. Lalu apa komentar para pemandu wisata (guide) terkait rencana kenaikan tiket masuk Pura Besakih?
Baca Juga: Sejarah 6 Pura di Area Pura Agung Besakih Bali
Baca Juga: Mengenal 5 Ajaran Agama Hindu, Percaya Karma Phala dan Moksa
1. Tidak masalah harga naik, asalkan fasilitasnya lengkap
Seorang pemandu wisata asal Karangasem, Made Dwika Rayatra, secara pribadi tidak masalah dengan rencana kenaikan harga tiket masuk ke Pura Besakih. Karena ia menilai, tipikal wisatawan yang berkunjung ke Pura Besakih adalah mereka yang mencari kualitas dan spiritual. Tidak sebatas wisatawan yang mencari kesenangan.
"Wisatawan itu ada segmennya. Sepengalaman saya, jika wisatawan ke Pura Agung Besakih biasanya wisatawan yang mencari destinasi berkualitas dan suasana spiritual. Biasanya wisatawan seperti ini tidak masalah dengan harga tiket," ujar Made Dwika Rayatra, Rabu (24/8/2022).
Namun yang menjadi perhatiannya adalah kenaikan harga tiket harus diikuti oleh peningkatan fasilitas maupun pelayanan dari pihak pengelola. Pengelola harus memastikan kualitas fisik maupun kesakralan Pura Besakih tetap terjaga.
"Mungkin fasilitas yang bisa ditambah. Misalnya ada tempat khusus untuk wisatawan bisa mempelajari tentang Besakih. Karena wisatawan ke Pura Besakih tentu ingin tahu banyak tentang kebudayaan dan aktivitas masyarakat Bali di Pura Besakih," ungkapnya.