Singgung Wisata Halal Bali, JK: Perbaiki saja, yang Haram Tak banyak
Jusuf Kalla mengomentari soal wisata halal di Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno, akhir-akhir ini mengungkap ide untuk mengembangkan wisata halal di Bali. Ide ini justru menimbulkan banyak reaksi dari sejumlah pihak, termasuk Gubernur Bali, I Wayan Koster. Menurut Gubernur Koster, Bali sudah dikenal sebagai wisata budaya berbasis kearifan lokal.
Wakil Presiden, Jusuf Kalla, lantas turut mengomentari juga terkait wacana wisata halal yang dilontarkan oleh Sandi. Menurutnya, wisata halal di Indonesia sudah dimulai di Nusa Tenggara Barat. Namun di Bali sudah cukup dengan pariwisata budayanya.
1. Jusuf Kalla akui memang banyak orang Timur Tengah yang jadi wisatawan
Jusuf Kalla mengakui, kini memang banyak wisatawan asal Timur Tengah atau negara-negara muslim yang melancong ke seluruh dunia, lantaran seiring dengan naiknya pendapatan negara-negara mereka.
"Seluruh dunia, mulai adanya banyaknya turis-turis dari negara-negara muslim yang sudah naik pendapatannya di Timur Tengah," katanya usai membuka International Reform Policy Symposium and Regional Workshop 2019 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) Kawasan Pariwisata Nusa Dua Lot NW/1, Kabupaten Badung, Kamis (14/3) pagi.
Baca Juga: 4 Alasan Sandiaga Ingin Mengembangkan Pariwisata Halal di Bali