TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Overload! Lapas Kerobokan Berdaya Tampung Ratusan Dihuni 1641 Orang

Kalapas: Kami juga mengalami penurunan pelayanan

Kepala Lapas Klas 1 Surabaya, Tonny Nainggolan. (IDN Times/Imam Rosidin)

Badung, IDN Times - Kepala Lapas Kelas II A Kerobokan, Tonny Nainggolan, mengatakan kapasitas penghuni di Lapas Kelas II A Kerobokan mengalami overload. Kondisi ini menurutnya bisa meninggalkan sejumlah persoalan lain. Yaitu hilangnya rasa aman bagi warga binaan.

Baca Juga: Lapas Kerobokan Overload, Dirjen Pas Sarankan Tipiring Dimediasi saja

1. Rentan menimbulkan sensitif akibat adanya gangguan psikologis dari warga binaan

IDN Times/Sukma Shakti

Nainggolan melanjutkan, kondisi ini justru menimbulkan banyak tantangan jika sebuah Lapas mengalami over kapasitas. Di antaranya hilangnya rasa aman antara satu warga binaan dengan lain, dan warga binaan dengan petugas.

"Ini sangat rentan dan sensitif akibat dari gangguan psikologis dari warga binaan," katanya di Kantor Wilayah Kumham Bali, Rabu (20/2) lalu.

2. "Kami juga mengalami penurunan pelayanan"

traveltriangle.com

Semakin lama warga binaan akan kekurangan ruang. Hal ini bisa memicu stres yang berpotensi terjadinya benturan antar warga binaan atau dengan petugas.

"Tentunya kami juga mengalami penurunan pelayanan. Seperti layanan pemberian makan minum, lokasi atau space tidur, kesehatan, buang air, kebutuhan air, dan lain-lain. Ini berpengaruh negatif jika over kapasitas," lanjutnya.

Berita Terkini Lainnya