Kader Golkar di Klungkung Berantem hingga Saling Lapor ke Kepolisian
Kantor DPD II Golkar Klungkung. (IDN Times/Wayan Antara)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Internal DPD (Dewan Pimpinan Daerah) II Partai Golkar Kabupaten Klungkung Bali memanas. Dua kader partai berlambang pohon beringin itu dilaporkan bersitegang hingga berujung adu fisik di antara keduanya, Senin (10/7/2023) sore.
Aksi baku hantam ini terjadi di antara kader Dewa Gede DMPN (36) dan I Nyoman W (45). Bahkan, salah seorang di antaranya, yakni Dewa Gede DMPN harus dirawat di RSUD Klungkung karena tulang hidungnya bergeser.
Kedua pihak pun akhirnya sama-sama membuat laporan ke Polres Klungkung, karena merasa menjadi korban dalam keributan tersebut.
1. Perkelahian terjadi saat pertemuan beberapa Kader di Kantor DPD II Golkar Klungkung
Ilustrasi Kekerasan. (IDN Times/Sukma Shakti)Informasi dihimpun jurnalis di lapangan, perkelahian tersebut terjadi di Kantor DPD II Golkar Klungkung di mana terjadi pertemuan para kader Golkar Klungkung. Rapat internal ini dihadiri Ketua DPD II Golkar Klungkung Luh Komang Ari Ayu Ningrum, Sekretaris Dewa Gede DMPN, dan beberapa kader lainnya.
Sempat terjadi keributan dalam pertemuan ini hingga datang bakal calon legislatif daerah pemilihan Banjarangkan I Nyoman W.
Entah apa pencetusnya, keduanya justru terlibat keributan.
I Nyoman W diduga yang memukul wajah Dewa Gede DMPN, sedangkan pihak Dewa pun disebut menggigit tangan kiri I Nyoman W.
Atas keributan ini, Ketua DPD II Golkar Klungkung Luh Komang Ari Ayu Ningrum belum memberikan pernyataan kepada media massa.
Baca Juga: Atlet Klungkung Juara Umum Turnamen Summer Fights Amateur Muay Thai
2. Dewa Gede DMPN alami cedera pada hidung, langsung jalani operasi
Ilustrasi infus(https://unsplash.com/)Akibat pemukulan itu, Gede DMPN langsung dilarikan ke RSUD Klungkung karena mengalami cedera pada hidungnya. Tokoh muda Klungkung itu, bahkan informasinya harus menjalani operasi.
"Tadi pagi menjalani operasi, ada tulang hidung pada bagian atas tergeser," ungkap kerabat dari Gede DMPN enggan namanya disebut di media, Selasa (11/7/2023).
Akibat peristiwa itu, Gede DMPN sementara harus menjalani rawat inap di RSUD Klungkung.
3. Pihak terlibat perkelahian saling lapor
Ilustrasi lapor polisi. (FOTO: IDN Times/ Agung Sedana)Sementara itu, Kasi Humas Polres Klungkung Inspektur Satu Pol Agus Widiono menyatakan, kedua pihak terlibat perkelahian di Kantor DPD II Golkar Klungkung sudah saling membuat laporan.
Pada Senin (10/7/2023) sekitar Pukul 20.00 Wita, orangtua dari Gede DMPN melapor ke Polres Klungkung dengan kasus pemukulan.
"Dari laporan yang dibuat, tulang hidung Gede DMPN sampai cedera," ungkap Agus Widiono, Selasa (11/7/2023).
Lalu Selasa (11/7/2023) dini hari sekitar Pukul 00.11 Wita, giliran I Nyoman W yang datang ke Polres Klungkung untuk juga membuat laporan. Ia juga mengaku menjadi korban penganiayaan Gede DMPN dengan menunjukkan tangannya yang terluka.
Ia juga mengaku tersinggung dengan perkataan kasar dari rekan partainya ini.
Baca Juga: Karangasem-Klungkung Putus, Warga Terpaksa Bangun Jembatan Darurat
