2. Jika tidak mendapatkan jawabannya, kamu bisa cari tahu sendiri

ilustrasi menelepon (pexels.com/Polina Zimmerman)

Kamu bisa mulai cari tahu sendiri melalui teman atau sahabat yang mengenal keduanya. Jika tidak ada, mungkin kamu bisa cari tahu melalui media sosial keduanya. Biasanya kalau ada hubungan 'spesial', pasti kemungkinan akan meninggalkan jejak di akun mereka.

Kamu juga mungkin tidak akan menemukan apa-apa, karena hubungan yang terlarang seperti itu biasanya ditutup serapat-rapatnya. Mereka tidak bercerita kepada siapa pun karena takut ketahuan oleh kamu. Tapi, ada juga orang yang tidak tahan untuk membaginya di media sosial namun caranya tersirat.

Kamu perlu jeli ketika mencari bukti ini. Karena terkadang mereka menganggap kamu tidak paham dan sadar. Meskipun ada juga yang membagikannya di media sosial dengan cara yang cukup jelas dan diikuti oleh kode-kode terselubung.

3. Ajak bicara keduanya secara langsung atau bertatap muka agar lebih jelas

ilustrasi berbincang (pexels.com/Edmond Dantès)

Jika memang tidak menemukan hasil apa pun, kamu perlu menemui keduanya. Ajak bicara secara langsung atau tatap muka. Biasanya orang yang menyembunyikan sesuatu atau berbohong akan ditunjukkan melalui gestur tubuh atau gerakan yang tidak biasanya.

Dikutip Very Well Mind, berikut ini beberapa tanda seseorang sedang berbohong:

• Ketika hendak menjawab pertanyaanmu, mereka akan mengulangi pertanyaanmu
• Gagal menceritakan sesuatu secara spesifik ketika kamu bertanya
• Mereka akan terlihat memainkan rambut atau menekan jari ke bibir.

Nah, agar kamu bisa mengetahui orang tersebut sedang berbohong atau tidak, kamu perlu perhatikan beberapa poin di bawah ini:

• Jangan hanya bergantung pada bahasa tubuh saja, tetapi pahami 'sinyal' yang harus kamu perhatikan
• Beberapa sinyal yang harus diperhatikan seperti sengaja berbicara tidak jelas dan mengabaikan detail penting, mereka akan terlihat tidak yakin dengan yang dibicarakan, mengangkat bahu atau menunjukkan postur tubuh yang bosan, dan terlihat berpikir terlalu keras
• Coba suruh mereka untuk menceritakan kisah mereka secara terbalik
• Percayakan pada instingmu.

4. Jika menolak, maka lebih baik putuskan hubungan dengan keduanya

ilustrasi tidak ingin bicara (pexels.com/Liza Summer)

Bagi mereka yang punya hubungan spesial dan terlarang, biasanya akan takut serta tidak berani menemuimu. Jika situasimu sudah seperti ini, jangan ambil pusing lagi. Kamu harus putuskan hubungan dengan keduanya. Kenapa harus dua-duanya, bukan pacarmu saja?

Karena sudah jelas, keduanya sama-sama setuju memiliki hubungan terlarang tersebut. Lagipula jika ingin mempertahankan temanmu itu, nantinya akan menjadi pertemanan yang toxic dan akan membuatmu emosi saja. Alhasil kamu tidak akan bahagia.

Jika nantinya belum mendapatkan pernyataan resmi mengenai hubungan mereka, kamu tetap perlu memutus hubungan dan tunggu beberapa saat. Karena jika benar keduanya ada hubungan, maka akan ada tanda-tanda yang terlihat, misalnya mereka posting foto berdua atau lainnya.

5. Tidak perlu balas dendam

ilustrasi merenung (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kalau sudah terbukti seperti ini, kamu tidak perlu balas dendam atau labrak mereka, karena hal ini akan membuang waktumu saja. Kamu hanya perlu membuat dirimu lebih bahagia dan tidak usah pedulikan mereka.

Kamu juga tidak perlu menyalahkan diri sendiri, karena kamu tidak salah dan semua kesalahan ada pada mereka. Hubungan percintaan dari hasil merebut pacar orang pun tidak akan berjalan baik. Sebab mereka nantinya juga akan mengalami pengalaman yang sama atau bahkan lebih parah.

Merebut kebahagiaan dan menghancurkan hubungan orang lain merupakan perbuatan yang sangat jahat. Tidak ada yang pantas merasakan kejadian ini. Bagi kamu yang merasakan kejadian ini, semoga lekas membaik dan menemukan kebahagiaan barumu, ya!