Daily Flight dari China ke Bali Siap Beroperasi 3 Maret
Pelaku perjalanan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. (Dok.IDN Times/Humas Bandara)
Denpasar, IDN Times - Provinsi Bali akan kembali menerima kedatangan wisatawan China mulai 3 Maret 2023. Kedatangan yang diungkapkan membawa wisatawan rombongan ini difasilitasi oleh maskapai Xiamen Airlines. Rencananya setelah tanggal tersebut, Xiamen Airlines akan beroperasi secara daily flight atau penerbangan setiap hari dari China ke Bali.
Baca Juga: Pengumuman! Pertamina Menaikkan Harga BBM Nonsubsidi di Bali
Baca Juga: KEK Kura-Kura Bali Ditarget Serap 100.000 Tenaga Kerja, Warga Lokal?
1. Kedatangan maskapai rencananya menjelang tengah malam Waktu Indonesia Tengah
Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai menjelang pembukaan pariwisata internasional. (Dok. IDN Times/Angkasa Pura I)Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun, mengungkapkan rencana jam kedatangan Xiamen Airlines adalah sekitar pukul 22.30 Wita, Jumat (3/3/2023). Namun hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi jumlah penumpang yang akan dibawa pada hari tersebut.
“Belum ada informasi jumlah penumpang,” ungkapnya, Rabu (1/3/2023).
2. Maskapai siapkan penyambutan kedatangan perdana
Ilustrasi suasana pesawat di tengah pandemik COVID-19 (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto) Sementara itu selama kedatangan Xiamen Airlines nantinya, bakalan ada penyambutan. Namun penyambutan ini disiapkan langsung oleh pihak maskapai dengan mengundang sejumlah pihak terkait.
“Penyambutan disiapkan dari maskapai dengan mengundang komponen pariwisata dan instansi terkait,” kata Tjok Bagus.
Untuk diketahui, Xiamen Airlines akan menjadi maskapai pertama yang membuka daily flight rute China-Bali di masa pandemik COVID-19.
3. Kadispar berharap pasar China di Bali pulih
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun . (IDN Times/Ayu Afria)Sebelumnya dengan rencana beroperasionalnya kembali Xiamen Airlines di masa pandemik COVID-19 ini dengan membuka penerbangan setiap hari, Tjok Bagus berharap wisatawan China akan menduduki rangking kedatangan ke Bali seperti sedia kala sebelum pandemik. Hal ini ia sampaikan setelah menghadiri travel fair di mal kawasan Kuta belum lama ini.
