PSM Tahan Imbang Bali United, Fans: Minimal Tak Ulur Waktu
Bali United vs PSM Makassar (baliutd.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gianyar, IDN Times - Misi balas dendam Bali United saat menghadapi PSM Makassar belum tuntas. Tim Juku Eja (julukan PSM Makassar), berhasil menahan imbang gempuran dari Serdadu Tridatu dengan skor 2-2.
Meskipun beakhir dengan sekor imbang, pertandingan yang berlangsung di Stadion Sultang Agung, Bantul, Yogyakarta, Jumat (21/1/2023) itu mendapat apresiasi fans. Tim Bali United dianggap telah mendengar kritikan fans soal pemain yang senang mengulur-ulur waktu.
Pada pertandingan kemarin, Bali United dinilai telah tampil puputan (habis-habisan) hingga menit akhir sehingga memberikan tontonan yang menarik.
Baca Juga: Jelang Hadapi PSM Makassar, Bali United Bawa Misi Balas Dendam
1. Bali United unggul pada babak pertama lewat tendangan bebas cantik Eber Bessa
Bali United vs PSM Makassar (baliutd.com)Pertandingan antara Bali United menghadapi PSM Makassar digelar tanpa penonton. Kedua tim sejak menit pertama sudah saling menyerang untuk mencuri keunggulan dari menit-menit awal laga.
Berkali-kali permainan pendek PSM Makassar mampu membahayakan gawang Bali United yang kembali dijaga oleh Nadeo Argawinata. Berkali-kali pula kombinasi serangan dari Eber Bessa, Privat Mbarga, dan Spasojevic merepotkan pertahanan PSM Makassar.
Irfan Jaya dari sisi sayap, juga kerap membahayakan lini belakang PSM Makassar. Pergerakannya pada menit ke-27, membuahkan hadiah tendangan bebas di depan kotak penalti PSM Makassar.
Eber Bessa yang menjadi eksekutor, mampu melesatkan tendangan indah yang membuahkan gol untuk Bali United. Penjaga gawang PSM Makassar, Reza Arya, tidak mampu menghalau bola yang dilesatkan Eber Bessa.
Bali United unggul 1-0, sampai wasit meniupkan pluit tanda pertandingan babak pertama berakhir.
2. PSM Makassar come back setelah tertinggal 2-0
Bali United vs PSM Makassar (psmmakassar.co.id))Pada pertandingan babak kedua, pertandingan kian seru. PSM Makassar berusaha melancarkan serangan untuk menyamakan kedudukan. Bali United tidak mau hanya bertahan. Bali United tetap bermain terbuka untuk menggandakan keunggulan.
Hasilnya pada menit ke-51, pergerakan Irfan Jaya kembali menyusahkan lini pertahanan PSM Makassar. Ia pun dilanggar di kotak penalti sehingga Bali United mendapatkan hadiah penalty. Spasojevic yang menjadi eksekutor, mampu menggandakan keunggulan dari Bali United menjadi 2-0.
Tertinggal 2-0, pelatih PSM Makassar, Bernando Tavares, mengganti 3 pemain sekaligus. Mendapat tenaga baru, PSM Makassar terus menggempur pertahanan Bali United.
Hasilnya pada menit ke-72, PSM Makassar mampu memperkecil ketinggalan lewat gol Kenzo Nambu. Petaka bagi Bali United terjadi pada menit ke-83, setelah Haudi Abdillah hand ball di kotak penalti. Ia juga harus diganjar kartu kuning kedua, sehingga mendapatkan kartu merah.
Yuran Fernandes yang menjadi eksekutor penalti mampu menyelesaikan tugasnya dan membuat PSM Makassar menyamakan kedudukan. Skor imbang ini bertahan hingga wasit meniupkan pluit akhir pertandingan.
3. Hasil imbang mendapat apresiasi fans
PSM VS Bali United. (baliutd.com)Meskipun gagal dengan misi balas dendam, setelah mendapatkan come back pada babak kedua, permainan Bali United justru mendapatkan apresiasi dari para fans. Para pemain Bali United dianggap telah mendengarkan kritikan fans, dengan bermain terbuka selama 90 menit pertandingan.
“Walaupun imbang, kami patut apresiasi perjuangan para pemain Bali United saat hadapi PSM Makassar kemarin. Bisa dilihat, para pemain bermain terus berjuang. Setidaknya tidak banyak mengulur waktu seperti saat lawan Persija Jakarta,” ujar fans Bali United, Made Wijaya Permana, Sabtu (21/1/2023).
Dalam pertandingan selanjutnya, diharapkan Bali United bisa bermain lebih konsisten. Berikutnya, Bali United akan berhadapan dengan Rans Nusantara.
Hasil imbang ini membuat PSM Makassar kokoh di puncak klasemen. Sementar Bali United terus melorot dan saat ini menempati posisi 5 di klasemen sementara Liga 1 Indonesia.
