Hadapi Persija, Teco: Pertukaran Status Kandang Untungkan Kedua Tim
Stefano "Teco" Cugurra berhasil membawa Bali United jadi kampiun di Liga 1 2019. baliutd.comDok.IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gianyar, IDN Times - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, akan menghadapi mantan tim asuhannya Persija dalam lanjutan pekan ketiga Liga 1 Indonesia, Jumat (31/5) pukul 21.30 Wita di Stadion Kapten Dipta, Gianyar. Sejatinya, laga tersebut seharusnya menjadi laga tandang bagi Bali United. Namun, diubah status tersebut mengingat masih belum kondusifnya situasi di Jakarta.
1. Teco pahami situasi Persija
Instagram.com/baliunitedfcTerkait pertukaran posisi kandang tersebut, Teco menganggap kedua tim sama-sama diuntungkan. Selain itu, ia juga yang pernah mengalami situasi tersebut saat menangani Persija.
"Pasti kita tahu situasi di Jakarta karena tidak kondusif. Tim Persija tiap tahun pasti ada masalah seperti ini tak dapat izin dari polisi buat main di sana (Kandang)," kata Teco dalam konferensi pers di Stadion Dipta, Kamis (30/5).
2. Cerita Teco saat dua kali Persija tak main di kandang
persija.idIa mengaku pernah dua kali mengalami hal tersebut dalam satu musim. Ketika itu timnya memang benar-benar dirugikan. Sebab ua tim lawannya yakni Persebaya dan Persib enggan bertukar status kandang. Jadi terpaksa, timnya bermain di tempat netral tanpa dukungan pendukung fanatiknya.
"Tahun kemarin saya pelatih di sana, minimal dua kali kita tak dapat izin dari polisi. Kita minta tukar speerti sekarang, tapi waktu itu Persebaya dan Persib tak mau. Persija paksa main di Stadion PTIK tempat netral tanpa suporter. Saya pikir ini rugi waktu itu harusnya ada suporter," katanya.
3. Pertukaran kandang untungkan kedua tim
IDN Times/Imam RosidinJadi, pertukaran status kandang ini menurutnya menguntungkan kedua tim. Pasalnya pada putaran kedua nanti, Persija bisa main di kandang dengan dukungan suporternya.
"Bagus buat Persija juga tak rugi karena di putaran kedua bisa main di GBK. Saya pikir bisa fair buat kedua tim," ungkapnya.
4. Yakin bisa merebut tiga angka
baliutd.comSementara itu terkait persiapan tim, ia mengaku sudah cukup bagus dan memperbaiki kekurangan saat latihan. Ia berharap, pada laga kali ini anak asuhnya bermain lebih bagus dan bisa merebut tiga angka di kandang sendiri.
"Kita kerja keras untuk memperbaiki yang kurang dari tim. Kedua tim main bagus, mudah-mudahan kita main bagus apalagi main di rumah, Bali," harapnya.
5. Teco berharap stadion dipenuhi suporter Semeton Dewata
Instagram.com/semetondewataTeco juga meminta para pendukungnya memenuhi Stadion Kapten Dipta. Dukungan dari para suporter dinilai bisa memompa semangat para pemainnya untuk memenangkan laga.
"Kita butuh kasih semangat tim dan stadion bisa penuh. Pemain punya semangat dan motivasi untuk menang," pintanya.
6. Kantongi kelemahan dan kelebihan Persija
instagram/@persijajktTeco mengaku sangat paham kelemahan dan kekuatan Persija. Sehingga ia akan memanfaatkan situasi itu. Terlebih mayoritas pemain di Persija adalah mantan anak asuhnya saat menjadi kampiun Liga 1 musim lalu.
"Saya kerja di Jakarta dua tahun, dan mayoritas pemain masih ada di sana. Cuman berapa pemain lokal dan asing baru di dalam sana. Pasti ada yang kurang di semua tim. Tak hanya Persija. Saya tahu yang bagus dan tahu yang kurang juga," ujarnya.
