Gianyar, IDN Times - Keputusan Bali United mendatangkan kiper baru, Gerri Mandagi, pada paruh musim ini memunculkan berbagai pertanyaan dari fans. Para fans mempertanyakan mengapa manajemen mendatangkan kiper baru, padahal Bali United masih memiliki kiper muda, Komang Aryantara, yang musim ini promosi ke tim senior Bali United.
Pada musim ini, belum sekalipun I Komang Aryantara diberikan kesempatan untuk bermain. Padahal fans sangat berharap Komang Aryantra diberikan menit bermain.
Bali United pada paruh musim ini resmi mendatangkan kiper berpengalaman, Gerri Mandagi dari Klub Liga 2 Indonesia, PSBS Biak. Langkah ini dikritik oleh para fans.
Mengapa? Mengingat selain Nadeo dan M Ridho, Bali United masih memiliki dua kiper muda, yakni Raka Surya dan Komang Aryantara. Nama terakhir bahkan pada musim ini telah dipromosikan ke tim senior Bali United.
“Bali United masih memiliki Koming (Panggilan akrab Komang Aryantara), tapi kenapa malah mendatangkan kiper lagi? Ini yang menjadi pertanyaan fans,” ujar fans Bali United asal Klungkung, Komang Wahyu, Selasa (10/1/2023).
Menurut Wahyu, ini lah waktu yang tepat untuk memberikan kesempatan kepada Komang Aryantara menit bermain. Semakin banyak kesempatan bermain, semakin cepat adaptasi kiper muda tersebut di tim senior.
“Mungkin ada pertimbangan lain dari manajemen. Kalau menurut kami para fans, ini memberikan kesempatan bermain ke Koming. Nadeo jadwalnya padat bersama Timnas, sedangkan Raka Surya masih cedera,” jelasnya.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, pun memberikan penjelasannya. Ia memilih mendatangkan kiper berpengalaman, Gerri Mandagi, untuk menjadi pelapis Ridho di saat Nadeo memperkuat Timnas Indonesia. Menurut pelatih asal Brasil ini, Komang Aryantara masih membutuhkan proses untuk lebih matang dan siap memperkuat tim senior Bali United.
“Kami memang memiliki Koming dari U20. Tapi ia belum bisa bermain di kompetisi U20. Situasi ini yang membuat ia susah mendapatkan kesempatan bermain di tim senior,” ujar Stefano Cugurra, Selasa (10/1/2023).
Untuk diketahui, sampai saat ini kompetisi kategori muda memang belum terlaksana. Pasca tragedi Kanjuruhan pada awal Oktober lalu. Akibatnya, Komang Aryantara belum dapat menit bermain yang cukup musim ini.
Namun Stefano Cugurra mengaku akan tetap memberikan kesempatan kepada Komang Aryantara untuk belajar dari para seniornya. Komang memang tetap berlatih dengan kiper lainnya dan disiapkan untuk lebih matang agar dapat menjadi kiper masa depan Bali United.
“Kondisi pemain siap dan tidak tentu saya yang paling mengetahui. Ini tugas dan tanggung jawab saya untuk membuat hasil yang sesuai permintaan menajemen. Saya fokus ke tim ini kerena saya tahu kondisi tim setiap hari,” ungkap Stefano Cugurra.
Nama Striker asal Korea Selatan (Korsel), Jae-gun Lee, gencar dirumorkan dengan Bali United. Pada musim ini, Klub Liga Utama Kamboja, Visakha FC, secara mengejutkan melepas Jae-gun Lee. Padahal Jae-gun Lee menjadi pemain andalan dari Visakha FC dalam beberapa tahun belakangan.
“Terima kasih Jae-gun Lee atas kerja keras Anda membantu tim kami di masa lalu. Semoga Anda sukses dalam karier di masa depan,” tulis manajemen Visakha FC, dikutip dari postingan di instagram resmi klub, Senin (9/1/2023).
Jae-gun Lee bukanlah sosok asing bagi Bali United. Ia merupakan pemain yang memberi mimpi buruk pada Bali United saat Piala AFC lalu. Jae-gun Lee berhasil mengobrak abrik pertahanan Serdadu Tridatu dan mencetak 2 gol.
Meskipun demikian, manajemen Bali United masih belum memberikan tanggapan terkait rumor ini.