Ilmuwan di Rusia Berhasil Menumbuhkan Biji Bunga Berusia 32 Ribu Tahun
Bunga purba nih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Para ilmuwan di Rusia berhasil mengembangkan kembali tumbuhan purbakala, silene stenophylla, yang sudah berusia puluhan ribuan tahun. Biji tumbuhan itu ditemukan membeku selama 32 ribu tahun di lapisan es tepi Sungai Kolyma, Rusia. Pascatemuan biji itu, para ilmuwan berhasil meregenerasi bunga purba tersebut.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Jalak Bali, Burung Langka yang Romantis dari Pulau Dewata
1. Biji bunga silene stenophylla purba ditemukan membeku selama 32 ribu tahun
Beberapa tahun silam ilmuwan menemukan biji bunga yang terkubur sedalam 124 kaki atau 38 meter di bawah lapisan es yang bertemperatur -38 °C di sungai daerah Rusia. Biji itu tampak utuh dan dalam kondisi baik di dalam sarang tupai.
Para ilmuwan lalu melakukan penanggalan radiokarbon, dan menemukan hal yang mencengangkan! Biji yang membeku tersebut sudah berumur 32 ribu tahun.
Berawal dari penemuan itu, para ilmuwan tertantang untuk menumbuhlkan kembali biji tanaman purba itu.
"Diperlukan bertahun-tahun untuk mengaduk-aduk sarang tupai ini," ujar seorang peneliti bernama Stanislav Gubin, seperti dikutip dari Abcnews.com.