Jejak Sejarah Umat Muslim di Kampung Gelgel Klungkung
Indahnya keberagaman ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ramadan menjadi bulan yang penuh berkah bagi seluruh umat muslim. Tak terkecuali bagi warga di Kampung Gelgel, Kabupaten Klungkung. Berdasarkan catatan sejarah, kampung ini merupakan pemukiman muslim tertua di Bali. Uniknya, muslim di Kampung Gelgel berdampingan secara harmonis bersama masyarakat Desa Adat Gelgel yang mayoritas beragama Hindu. Keharmonisan ini terjalin sejak abad-14:
1. Jejak umat muslim di Gelgel ada sejak abad ke-14
Jejak perkampungan muslim di Bali, tidak terlepas dari sejarah Kampung Gelgel di Klungkung. Kampung ini menjadi pemukiman tertua bagi masyarakat muslim di Bali. Menurut penuturan tokoh masyarakat setempat, umat muslim mulai menetap di Kampung Gelgel sejak abad ke-14 Masehi, atau ketika Kerajaan Gelgel yang menjadi pusat kerajaan di Bali dipimpin oleh Raja Dalem Ketut Ngulesir.
Saat itu Raja Dalem Ketut Ngulesir pergi ke Kerajaan Majapahit untuk menghadap Raja Hayam Wuruk. Ketika kembali ke Gelgel, sang raja dikawal oleh 40 pengiring yang semuanya umat muslim. Sesampai di Bali, 40 orang pengiringnya mendapat hadiah berupa tempat di daerah Gelgel.
"40 orang pengiring ini lalu menetap di Gelgel hingga saat ini, dan menjadi kampung Gelgel," ujar tokoh masyarakat di Kampung Gelgel, Sahidin.