Tabrak Truk Parkir di Jembrana, PNS Tabanan Meninggal di Tempat

- Motor dinas keluar jalur, menabrak truk tronton parkir
- Kecelakaan melibatkan PNS Tabanan yang meninggal di tempat
- Imbau pengendara untuk fokus di jalan, kerugian materiil mencapai Rp2.500.000
Jembrana, IDN Times - Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di jalur utama Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Selasa (28/10/2025) sekitar pukul 15.00 Wita. Insiden tersebut melibatkan sepeda motor berpelat merah dengan sebuah truk tronton yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
1. Motor dinas tiba-tiba keluar jalur

Kecelakaan tragis ini melibatkan Sepeda Motor Honda Supra X No. Pol. DK-6779-G (pelat Merah) yang dikendarai oleh HF (34 tahun), seorang PNS di Tabanan, dengan Kendaraan truk Isuzu tronton Wing Box nomor polisi DK-8078-AS yang dikemudikan oleh MD (41), seorang Wiraswasta asal Banyuwangi, Jawa Timur.
Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, awal mulai kecelakaan tersebut saat sepeda motor Honda Supra X tersebut bergerak dari arah barat menuju timur. Setibanya di lokasi kejadian, yakni di Jalan Raya Jurusan Denpasar-Gilimanuk KM 78-79, dengan kondisi jalan lurus, datar, beraspal baik, dan cuaca cerah sore hari, pengendara motor tiba-tiba bergerak ke kiri keluar dari badan jalan.
2. Motor tabrak pojok belakang truk tronton parkir

HF kemudian menabrak pojok belakang kanan truk tronton yang saat itu sedang parkir di bahu jalan sebelah kiri dari arah barat. Kecelakaan ini dilaporkan ke pihak berwajib pada pukul 18.00 Wita di hari yang sama.
Akibat benturan keras tersebut, pengendara sepeda motor, HF mengalami cedera kepala berat dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
3. Imbau pengendara untuk fokus di jalan

Selain korban jiwa, kecelakaan ini juga menimbulkan kerugian materiil. Kerugian Materill ditaksir mencapai Rp2.500.000. Kejadian ini juga disaksikan oleh seorang saksi, yaitu EY (52), seorang Sopir asal Nganjuk, Jawa Timur, yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Kami mohon kepada pengendara untuk selalu fokus saat berkendara guna meminimalisir kecelakaan fatal terjadi," pungkas Aldri.


















