Tabanan, IDN Times - Meski sudah memasuki musim kemarau, namun masih terjadi hujan lebat di Kabupaten Tabanan. Akibatnya, di wilayah pegunungan, termasuk Baturiti dan Pupuan, terancam longsor dan merusak pipa transmisi milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Amertha Buana (TAB) Tabanan.
Apakah masyarakat ikut terdampak akibat kerusakan pipa transmisi ini?
Kepala Bagian Hubungan Langganan Perumda TAB, IB Marjaya Wirata, pada Jumat (27/5/2022), mengatakan bahwa pada Rabu (25/2/2022) terjadi hujan lebat di wilayah Baturiti sehingga menyebabkan pipa transmisi mata air Tasakan yang berlokasi di Desa Luwus tertimbun longsor.
Akibatnya, sekitar 1.000 pelanggan Perumda TAB mengalami gangguan penyaluran air bersih.
"Mata air Tasakan ini untuk memasok air warga di Desa Perean Barat. Ada sekitar 1.000 pelanggan terdampak. Tetapi tidak lama karena sudah langsung ditangani petugas kami," ujar Wirata, didampingi oleh Kasubag Humas Perumda TAB, Agus Suanjaya.
Dalam mengatasi terjadinya gangguan layanan air bersih, terutama menjelang Hari Raya Galungan, Perumda TAB menyiagakan personil sebanyak 15 orang di masing-masing unit.
"Apabila terjadi gangguan layanan, pelanggan bisa langsung melapor ke kantor pusat maupun unit-unit layanan Perumda TAB," ujar Wirata.
Adapun nomor telepon yang bisa dihubungi apabila terjadi gangguan layanan, di antaranya:
Selain menggandeng BPD Bali dalam membayar tagihan secara online, Perumda TAB meluaskan jaringan pembayaran dan bekerjasama dengan Bank Tabungan Negara (BTN).
"Lewat kerjasama ini, tagihan air Perumda TAB bisa dilakukan di griya-griya yang bekerjasama dengan BTN," ujar Wirata.
Pelanggan Perumda TAB yang berada di luar Tabanan atau tidak memiliki rekening BPD, tidak perlu susah-susah untuk datang membayar langsung ke kantor pusat.
"Bisa langsung ke Alfamart dan Indomaret dengan menyebutkan pembayaran air ke Perumda TAB Tabanan. Pembayaran masih bisa dilayani asalkan tidak menunggak lebih dari empat bulan," jelas Wirata.
Diharapkan surat pemberitahuan keterlambatan pembayaran dari Perumda TAB Tabanan ke pelanggan yang rata-rata mencapai 800-1.000 surat setiap bulannya, bisa dikurangi dengan dimudahkan layanan pembayarannya.
"Saat ini jumlah langganan kami sebanyak 60.741 sambungan," ujar Wirata.