Denpasar, IDN Times - I Gusti Ngurah Jaya Negara resmi terpilih menjadi Wali Kota Denpasar pada pemilihan umum (Pemilu) tahun 2020 lalu. Kakak dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia ke-10, I Gusti Ayu Bintang Darmawati ini menduduki jabatan tersebut berpasangan dengan wakilnya, I Kadek Agus Arya Wibawa.
Bagaimana perjalanan karier Jaya Negara selama ini? Berikut profil singkat Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara:
I Gusti Ngurah Jaya Negara lahir di Denpasar pada 4 Juli 1966. Ia diketahui pernah menempuh pendidikan Sekolah Dasar di SD Nomor 1 Penatih dan lulus tahun 1979. Lalu melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dwijendra Denpasar, lulus tahun 1982.
Pendidikan Sekolah Menegah Atas (SMA) di SMA Negeri 1 Denpasar dan lulus pada tahun 1985. Kemudian ia menempuh pendidikan di perguruan tinggi Strata 1 Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Nasional, lulus Tahun 1991.
Sebelum menjadi pejabat daerah, Jaya Negara juga sempat bekerja sebagai karyawan Bank Utama selama 7 tahun, yakni sejak 1993―1999. Lalu Jaya Negara masuk menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Denpasar pada tahun 1994―2004.
Karier Jaya Negara naik hingga kemudian ia menjadi Ketua Komisi C DPRD Kota Denpasar selama lima tahun yakni tahun 2004―2009. Berangkat dari sanalah lalu Jaya Negara dipercaya menjadi Wakil Wali Kota Denpasar.
Jaya Negara juga diketahui aktif dalam berorganisasi, di antaranya menjadi Ketua Umum Perseden Fc tahun 2002 sampai 2014. Ia juga memegang jabatan sebagai Manager Perseden Fc, Sekretaris Umum Bali Fc, dan Assisten Manager Bali Fc.
Selain itu, Jaya Negara juga menjadi Ketua Umum Paiketan Arya Wang Bang Penatih, Ketua Anak Ranting PDIP Penatih, Ketua PAC PDIP Denpasar Timur, Ketua DPC PDIP Denpasar, hingga Sekretaris DPD PDIP Bali.
Sebelum menjadi Wali Kota Denpasar saat ini, Gusti Ngurah Jaya Negara sempat menjabat sebagai Wakil Wali Kota Denpasar. Ia mendampingi Wali Kota sebelumnya yakni IB Rai Dharmawijaya Mantra. Keduanya menjadi pasangan terpilih pada Pilkada 2015 lalu.