Baliho Besi di Tabanan Roboh Menimpa Mobil yang Melintas
Tabanan, IDN Times - Baliho besi di Jalan Umum Denpasar-Singaraja, Banjar Taman Tanda, Desa Batunya, Kecamatan Baturiri, Kabupaten Tabanan roboh dan menimpa mobil Avans yang melintas, Selasa (3/1/2023) sekitar pukul 06.00 Wita. Tiga orang mengalami luka-luka atas peristiwa ini.
1. Tiang baliho roboh menimpa bagian atas mobil
Kapolres Tabanan, AKBP Ranefli Dian Candra, menceritakan awalnya mobil yang dikendarai oleh Gede Anggardana bersama tiga anggota keluarganya melintas di lokasi kejadian. Mereka hendak pulang kampung di Banjar Dinas Ancak, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, untuk merayakan Galungan.
Setibanya di lokasi pukul 06.00 Wita, sebuah baliho besi tiba-tiba roboh dan menimpa bagian atas mobil.
"Mereka berangkat dari tempat korban di Banjar Jelinjing, Desa Belalang, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan dengan mengemudikan mobil Avansa DK 1291 IB," kata Ranefli, Selasa (3/1/2023).
2. Tiga dari empat penumpang mengalami luka ringan
Mesin mobil langsung mati begitu tertimpa baliho. Empat penumpang mobil terhimpit dan tiga di antaranya mengalami luka-luka. Korban yang mengalami luka adalah:
- Gede Anggardana (menyopir mobil) mengalami luka lebam di bagian lengan, dan nyeri di badan
- Komang Ratni Asih (32) mengalami luka lebam di pelipis kiri
- Gede Sukradana (14) mengalami luka lebam atau lecet di pelipis kanan.
Sementara anak ke-2 Anggardana, Nyoman Muliarba (4), dalam keadaan sehat.
"Semua dalam kondisi sadar dan dibawa ke Puskesmas 1 Baturiti untuk mendapatkan perawatan," terang Ranefli.
3. Sehari sebelumnya terjadi empat kejadian pohon tumbang di Kabupaten Tabanan
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan mencatat ada empat kejadian pohon tumbang yang dilaporkan akibat dampak angin kencang, sejak Senin (2/1/2023) sore, di wilayah Kabupaten Tabanan. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD langsung turun ke lokasi untuk menanganinya.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tabanan, Putu Trisna Widiatmika, menyebutkan 4 titik tersebut berada di:
- Banjar Selanbawak Kelod, Desa Selanbawak, Kecamatan Marga: pohon kelapa menutupi jalan dan menimpa kabel PLN
- Banjar Selanbawak Kaja, Desa Selanbawak, Kecamatan Marga: dahan pohon alpukat patah dan menutupi akses jalan menuju Jembatan Selanbawak
- Jalur Denpasar-Gilimanuk seputaran Kecamatan Mengwi: dahan pohon perindang patah menutupi jalan
- Banjar Sema, Kecamatan Kediri: pohon boni tumbang menimpa dapur milik warga.
"Dengan cuaca cukup ekstrem belakangan ini, kami mengimbau masyarakat selalu berhati-hati dan waspada. Sebab yang namanya bencana alam tidak bisa diprediksi kapan datangnya," saran Trisna.
