Ketahuan Bobol Rumah di Kuta, Pria Jember Sembunyi di Kamar Mandi
IDN Times/Sukma Shakti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times - Yudi Cahyono (38) harus sembunyi di kamar mandi untuk menghindari pengepungan warga. Pria asal Jember tersebut kedapatan mencuri di Perumahan Raya Kampial Blok O-1, Kuta Selatan, Badung.
1. Aksinya diketahui warga sekitar
Dok.IDN Times/IstimewaBaca Juga: Kontra, 5 Alasan JRX SID Tegas Menolak Pertemuan IMF-WB di Bali
Pencurian tersebut terjadi pada Senin (8/10) malam. Saat itu aksi pelaku ketahuan warga sehingga langsung dikepung. Kemudian polisi yang mendapat laporan warga langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Saat kami datang ke TKP, warga sudah berkumpul di dalam rumah," Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan, IPTU Muh Nurul Yaqin, Selasa (9/10).
2. Pelaku ketakutan dan memilih bersembunyi di kamar mandi
drhb.ir/single_danestaniha.phpPelaku yang ketakutan lantas bersembunyi di kamar mandi untuk menghindari amukan warga. Tak lama, polisi bersama beberapa masyarakat melakukan pengecekan ke dalam rumah tersebut. Sangat mudah untuk menemukan pelaku. Sebab ia bersembunyi di dalam kamar mandi.
"Kami mampu mengamankan dua buah cincin emas, dua pasang subeng emas, satu jam tangan merek Guess, uang tunai Rp300 Ribu, serta satu buah motor matic," lanjutnya.
3. Bukan aksi pertama. Pelaku sudah melakukan pencurian di sembilan TKP
Barang-barang yang dicuri pelaku. (Dok.IDN Times/Istimewa)Baca Juga: Tingkat Hunian di Nusa Penida Justru Menurun Saat IMF Digelar di Bali
Setelah dilakukan interogasi, polisi mendapatkan fakta baru. Sang pelaku mengakui sudah melakukan pencurian di sembilan TKP yang berbeda, dan semua lokasinya berada di kawasan Badung.
Pencurian terdekat terjadi lima hari lalu di Perum Bina Mumbul, dengan kerugian mencapai Rp12 juta. Di lokasi yang sama pelaku juga mencuri dengan kerugian mencapai Rp7 juta. Lalu di Nuansa Udayana dengan kerugian uang tunai Rp2,3 juta.
Sebulan yang lalu, pelaku mencuri di Bukit Pratama, Jimbaran dengan kerugian mencapai Rp15 juta, di Taman Griya Jimbaran dengan kerugian Rp7,5 juta. Masih belum selesai sampai di situ. Pelaku mencari target lain Kuta Selatan dengan kerugian 250 Ringgit Malaysia dan 100 Dolar Amerika. Terakhir, lokasi targetnya di Kuta dengan kerugian mencapai Rp9 juta.
