Ilustrasi hacker rekening bank (IDN Times/Mardya Shakti)
Pada kasus pembobolan mesin ATM Bank BNI di Wilayah Candidasa, pelaku merusak beberapa rangkaian kabel di mesin ATM. Ada dugaan perusakan instalasi kabel ini untuk menyambungkan ke perangkat elektronik yang terprogram software tertentu untuk membobol mesin ATM.
Jika dilihat dari cara pembobolannya di dua TKP di Karangasem, kuat dugaan pelaku merupakan sindikat yang memiliki keahlian khusus dalam membobol mesin ATM.
"Ada dugaan pelakunya sindikat, karena kasus serupa juga terjadi di wilayah Denpasar dan Surabaya,” ungkap Ricko AA Taruna.
Pihaknya saat ini sudah berkoordinasi dengan Polresta Denpasar, yang telah terlebih dahulu melakukan penyelidikan kasus serupa.
"Beberapa barang bukti sudah kami amankan, mudah-mudahan koordinasi yang dengan beberapa pihak membuat pelakunya cepat tertangkap" tegasnya.