Penyebar Hoaks Gempa Karangasem Minta Maaf
Gempa masih dirasakan hingga hari ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karangasem, IDN Times- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempabumi yang mengguncang Kabupaten Karangsem masih terjadi, hingga Rabu (14/12/2022) sore. Pusat gempa terpantau terjadi di 23 kilometer Timur Laut Karangasem dan tidak berpotensi tsunami.
Jurnalis IDN Times bahkan merasakan gempa ketika tulisan ini dibuat pukul 15.39 Wita. BMKG kembali merilis gempa ini berkekuatan Magnitudo 4,4 terjadi di 19 kilometer Timur Laut Karangasem dengan kedalaman 10 kilometer.
Analisis BMKG juga menyatakan, gempabumi Karangasem ini merupakan dampak dari aktivitas sesar naik Flores atau Flores Back arc Turst.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangsem pun masih terus melakukan pendataan dan pemantauan di lokasi terdampak. Diketahui kerusakan bangunan terjadi di 5 kecamatan wilayah Kabupaten Karangasem. Tidak ada laporan korban jiwa dalam musibah ini.
Baca Juga: 62 Kali Gempa Susulan Karangasem Tak Pengaruhi Gunung Agung
1. BMKG mencatat telah terjadi 68 kali gempa di Kabupaten Karangasem selama dua hari
Kabupaten Karangasem dilanda gempa beruntun. Dari Selasa (13/12/2022) pukul 17.56 Wita sampai Rabu (14/12/2022) pukul 06.58 Wita, BMKG mencatat terjadi 68 kali gempa. Pusat gempa masih terpantau di 23 kilometer Timur Laut Karangasem dan tidak berpotensi tsunami.
“Gempa susulan atau aftershock termonitor juga hari ini sebanyak 21 kali dengan magnitudo terbesar 4,5,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Rabu (14/12/2022).