Kepala Sekolah di Klungkung Terekam CCTV Jambak Siswinya
2 guru diperiksa atas kasus ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Kepolisian terus mendalami kasus dugaan penganiayaan yang dialami siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Klungkung berinisial NKP (19), yang dilakukan oleh Kepala Sekolah (Kepsek) berinisial IGMS, Kamis (9/5). Pemicunya karena siswi tersebut tidak mengenakan kebaya saat upacara pelepasan para siswa.
Kepolisian juga telah menyita rekaman closed circuit television (CCTV) dari sekolah. Melalui CCTV itu, kepolisian akan melakukan pendalaman terkait kasus ini.
1. Adegan di rekaman CCTV terpotong. Kejadian di lokasi kejadiannya tidak terekam
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Kasat Reskrim Polres) Klungkung, AKP Mirza Gunawan, mengungkapkan pihaknya telah mengamankan rekaman CCTV dari pihak sekolah. Namun setelah dicek, ternyata rekaman CCTV tersebut sudah dalam keadaan terpotong.
"Rekaman CCTV ternyata terpotong. Jadi saat siswi ditarik lalu dibawa ke mana anak itu tidak terekam. Kejadian di ruangan tata usaha juga tidak terekam," ungkap Mirza Gunawan, Selasa (14/5).
Baca Juga: Tak Kenakan Kebaya, Siswi di Klungkung Mengaku Dianiaya Kepala Sekolah