Pilih Tak Mudik, Warga Pendatang di Tabanan: Mau Ngumpulin Rezeki Dulu
Bagi yang bakal mudik, tetap hati-hati di jalan ya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDN Times - Lebaran biasanya dijadikan momen untuk mudik, pulang ke kampung halaman, khususnya bagi warga pendatang Muslim di Bali. Tahun ini pemerintah pun telah memberi kelonggaran syarat untuk mudik, namun ternyata tidak semuanya memutuskan untuk mudik, melainkan memilih untuk merayakan Lebaran di Bali.
Sejumlah warga pendatang di Kabupaten Tabanan yang diwawancarai IDN Times, mengungkapkan tahun ini tidak akan mudik meskipun sudah ada kelonggaran dari pemerintah. Apa alasan mereka?
Baca Juga: Cerita Warga di Klungkung: Ngebet Banget Ingin Pulang Kampung di Jawa
Baca Juga: Rindu Keluarga di Jawa Setelah Dua Tahun Tidak Mudik
1. Gunakan momen pulang saat Idul Adha pada Juli 2022 mendatang
Warga pendatang yang sudah lama tinggal di Tabanan, Ima (47), memutuskan untuk tetap tinggal di Bali saat Lebaran nanti. Keputusan ini ia ambil karena masih ada momen Idul Adha yang akan jatuh pada Juli 2022 mendatang.
"Kumpulin rezeki dulu. Lebaran ini memutuskan untuk tidak mudik. Nanti saja saat Idul Adha," ujarnya, Jumat (22/4/2022).
Ima juga mengatakan bahwa sesungguhnya ia sudah memenuhi persyaratan vaksin booster.
"Dulu juga pernah pulang saat pandemik. Jadi kalau dibilang mudik karena malas dengan syarat-syarat atau ribet sih tidak. Karena sudah tahu, apa saja kelengkapan yang diperlukan saat mudik. Tahun ini tidak mudik karena memang rencananya mudik Idul Adha nanti," jelas warga asal Jember ini.