TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Turis Asing Suspect Corona Virus di Bali, Ada Anak-anak Juga

Semoga hasil laboratoriumnya negatif ya

IDN Times/Irma Yudistirani

Denpasar, IDN Times – Tiga turis asing dari Tiongkok suspect atau dicurigai menderita pneumonia yang disebabkan oleh corona virus di Bali. Mereka tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar. Hal tersebut ditegaskan oleh Direktur Medik dan Keperawatan, dr I Ketut Sudarsana, saat dikonfirmasi via telepon. Berikut penjelasannya:

Baca Juga: Sempat Dinyatakan Suspect Corona, Turis Meksiko di Bali Kena Flu Biasa

Baca Juga: [BREAKING] 2 Anak Asal Tiongkok di Bali Dinyatakan Negatif Corona

1. RSUP Sanglah sudah siap ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan untuk pasien suspect corona virus

(ilustrasi) IDN Times/Irma Yudistirani

Sudarsana menyampaikan, RSUP Sanglah sudah siap usai ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan pasien suspect corona virus, baik wisatawan maupun masyarakat.

“Tentu kami sudah siap segalanya, baik dari segi tenaga medis, perawat kemudian ruang isolasi. Juga sudah kami siapkan semuanya,” terangnya, Jumat (24/1).

Sebanyak lima ruang isolasi telah disiapkan jika sewaktu-waktu ada pasien yang dirujuk ke RSUP Sanglah. Tenaga medis yang memiliki spesialis menangani penyakit tropis juga disiagakan.

2. Ketiga pasien tinggal di Tiongkok

Ilustrasi dokter. unsplash/Online Marketing

Sudarsana menyebutkan, saat ini memang ada tiga orang pasien suspect corona virus yang dirawat di RSUP Sanglah. Di antaranya pasien dewasa asal Meksiko yang tinggal lama di Tiongkok, kemudian ke Filipina dan Jakarta. Sejak Kamis (9/1) Pasien asal Meksiko ini tiba di Bali sejak Kamis (9/1). Ia mengeluh badannya panas dan akhirnya memeriksakan diri.

“Sudah ada tiga pasien yang dibawa ke Sanglah dari kemarin. Masih suspect kan belum pasti. Kan perlu pemeriksaan swap. Sudah dikirim ke Jakarta tapi belum ada hasilnya. Sementara kami rawat sebagai observasi dulu,” jelas Sudarsana.

Sedangkan pasien lainnya adalah kakak-adik asal Tiongkok berusia sekitar enam tahunan. Mereka rujukan dari Bali International Medical Centre (BIMC).

3. Pasien terpantau stabil kondisinya

pixabay.com/congerdesign

Sejauh ini pasien hanya diberikan obat penurun panas, dan batuk untuk sementara waktu. Pihaknya mengimbau agar segera mendatangi pelayanan kesehatan yang ada di Bali seperti puskesmas, rumas sakit swasta, dan klinik apabila mencurigai gejala yang mengarah kepada sakit ini.

“Pasien baik-baik saja dan sudah tidak panas, sekitar 37 (Derajat celcius). Bagus, ndak (Tidak) ada masalah,” tegasnya.

Berita Terkini Lainnya