TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Tahapan yang Harus Dilakukan Wisatawan Asing saat Tiba di Bali

Bandara Internasional Ngurah Rai sudah siap menyambut nih

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali (Dok.IDN Times/Humas Bandara Ngurah Rai)

Badung, IDN Times - Pemerintah telah mengumumkan pembukaan kembali penerbangan internasional bagi wisatawan mancanegara (wisman) menuju Bali. Terkait pembukaan pariwisata ini, Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero), Faik Fahmi, dalam rilisnya pada Selasa (5/10/2021), menyampaikan bahwa sebagai persiapan menyambut kedatangan para wisatawan, Bandara Ngurah Rai mengimplementasikan beberapa syarat perjalanan.

Kesiapan tersebut mencakup passenger journey, yakni sejak turun pesawat hingga penumpang dijemput kendaraan menuju hotel karantina. Namun sebelum terbang ke Bali, wisman harus sudah menyiapkan bukti mengikuti vaksinasi dosis lengkap, memiliki hasil tes polymerase chain reaction (PCR) 3x24 jam, mengisi electronic-Health Alert Card (EHAC), memiliki dokumen pemesanan hotel karantina, mengisi e-PCR, memastikan dokumen keimigrasian, hingga mengisi electronic customs declaration (e-CD).

Setelah para wisatawan mancanegara tiba di Bali, berikut tahapan-tahapan yang harus mereka lalui: 

Baca Juga: Bali Siapkan 35 Hotel untuk Karantina Wisatawan Asing, Ini Daftarnya

Baca Juga: Pariwisata Buka 14 Oktober, Ini Daftar Negara yang Bisa Masuk ke Bali

1. Memeriksa suhu badan dengan Thermo Scanner

Bandara I Gusti Ngurah Rai sudah siap-siap menjelang pembukaan pariwisata internasional. (IDN Times/Ayu Afria)

Setelah mendarat, wisman menuju terminal kedatangan dan suhu badannya diperiksa. Bagi yang suhu badannya 38 derajat Celcius atau lebih rendah, dapat melanjutkan proses berikutnya. Sedangkan bagi yang suhu badannya di atas 38 derajat Celcius, diarahkan menuju ruang pemeriksaan lanjutan.

Apabila hasil observasi menujukkan sehat, maka dapat melanjutkan proses selanjutnya. Namun jika hasil observasi menyatakan tidak sehat, maka akan dirujuk ke rumah sakit.

2. Input data di konter registrasi

Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai menjelang pembukaan pariwisata internasional. (Dok. IDN Times/Angkasa Pura I)

Pada konter registrasi, wisman akan dilayani oleh petugas Satgas COVID-19. Wisman melakukan input data dan petugas melakukan kontrol data serta print barcode. Terdapat 10 konter dengan waktu proses registrasi sekitar 10 menit per wisman.

3. Pemeriksaan dokumen kesehatan dan hotel karantina

Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai menjelang pembukaan pariwisata internasional. (Dok. IDN Times/Angkasa Pura I)

Pemeriksaan dokumen kesehatan dan hotel karantina dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan di sana wisman melakukan barcode tapping dengan waktu proses di konter KKP sekitar 1 menit.

4. Mengikuti SWAB RT-PCR

Ilustrasi. Pengoperasian laboratorium PCR COVID-19. (ANTARA FOTO/Makna Zaezar)

Pengambilan sample RT-PCR wisman di mana terdapat 20 bilik tes RT-PCR dengan waktu proses pengambilan sampel sekitar 1,5 menit.

5. Pemeriksaan dokumen keimigrasian

Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai menjelang pembukaan pariwisata internasional. (Dok. IDN Times/Angkasa Pura I)

Pemeriksaan dokumen keimigrasian wisman oleh petugas imigrasi. Terdapat total 16 konter dengan waktu proses pemeriksaan sekitar 1 menit.

6. Mengambil bagasi

Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai menjelang pembukaan pariwisata internasional. (Dok. IDN Times/Angkasa Pura I)

Proses pengambilan bagasi di conveyor belt. Terdapat 7 unit conveyor belt dengan waktu proses 1 menit.

7. Pemeriksaan di bea cukai

Suasana Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai saat PPKM Darurat (Dok.IDN Times/Bandara Ngurah Rai)

Pemindaian barcode electronic customs declaration dengan waktu proses 0,16 menit.

8. Holding area

Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai menjelang pembukaan pariwisata internasional. (Dok. IDN Times/Angkasa Pura I)

Wisman menunggu hasil RT-PCR dan kembali dilakukan pendataan oleh pihak hotel karantina dengan waktu proses 60 menit.

9. Melakukan tapping barcode di Satgas COVID-19 Provinsi Desk

Suasana Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai saat PPKM Darurat (Dok.IDN Times/Bandara Ngurah Rai)

Wisman melakukan tapping barcode dan Satgas COVID-19 Provinsi melakukan kontrol akses.

Berita Terkini Lainnya