Sepasang Kekasih Asal Rusia di Bali Tanam Ganja Pakai Matahari Buatan
Oh, Bali. Kenapa jadi begini ya. Sedih mimin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times - Sepasang kekasih asal Rusia, Iurii Chernov (31) dan Mishel Kvara Tskheliya (27), ini berhasil ditangkap polisi karena menanam ganja. Mereka menanamnya dengan berbagai macam teknik, di dalam ruangan rumah Jalan Jaya Sari Nomor 23 Jimbaran, Kuta Selatan.
Kapolresta Denpasar, Kombespol Ruddy Setiawan, pada Senin (27/1) menyebutkan ada tiga teknik penanaman yang dilakukan para tersangka.
“Dalam menanam ini tersangka ada tiga cara penanaman. Menggunakan hidroponik menggunakan pipa tabung, menggunakan kotak dan menggunakan ruangan tertutup. Di mana dalam penanaman tersebut disinari lampu ultraviolet. Jadi seolah-olah bahwa itu adalah sinar dari matahari,” terangnya.
Berikut penjelasannya:
1. Bibit ganja lebih dulu dilakukan penyemaian di kapas sebelum dipindahkan ke media tanam lainnya
Dari keterangan Ruddy, bibit ganja terlebih dulu disemaikan di kapas yang sudah diberi air (Kapas lembap), serta diletakkan di tempat yang kedap cahaya. Bibitnya lalu dipindahkan ke media tanam tanah.
“Ini ada seratus enam batang ganja dan menghasilkan daun ganja. Juga ada pupuk yang digunakan untuk memupuk ganja tadi,” jelasnya.
Tersangka menanam ganja menggunakan metode pipa paralon, dan metode penanaman dengan cara hidroponik. Lalu dikaloborasikan dengan sistem media tanah subur dan serbuk kayu, serta kompos yang dimasukkan ke dalam pot.
Untuk mendapatkan sinar matahari, mereka memanfaatkan sinar ultraviolet sebagai pengganti (Sinar matahari buatan). Mereka memakai tiga jenis pupuk, yang tidak akan IDN Times sebutkan di sini.