TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ratusan Baliho Sepanjang Jalur KTT G20 Diturunkan, Diganti 2.500 Penjor

Biaya pengadaan penjor capai Rp6 miliar

Penertiban baliho dan spanduk di jalur-jalur KTT G20. (Dok.IDN Times/istimewa)

Denpasar, IDN Times – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, memastikan jalur delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bebas dari baliho, spanduk, dan sebagainya. Baik yang berkaitan dengan politik maupun lainnya.

Ia memastikan tidak tebang pilih dalam penertiban jalur delegasi G20 ini. Rai Dharmadi juga meminta partisipasi masyarakat untuk mendukung konferensi ini.

Baca Juga: KRI Tanjung Kambani-971 ke Bali Bawa Pasukan dan Mobil Listrik

1. Sepanjang jalur delegasi KTT G20 harus rapi

Penertiban baliho dan spanduk di jalur-jalur KTT G20. (Dok.IDN Times/istimewa)

Rai Dharmadi meminta masyarakat menyampaikan informasi apabila masih ada baliho dan spanduk yang terpampang di sepanjang jalan delegasi KTT G20 hingga venue. Ia mengaku bersama Satpol PP Kabupaten/Kota telah membersihkan ratusan baliho dan spanduk sepanjang jalur KTT G20. Pembersihan ini ditarget selesai pada 5 November 2022 mendatang.

“Mohon dukunganya kepada masyarakat. Tujuannya baik untuk kepentingan kita bersama,” jelasnya pada Selasa (1/11/2022).

Ia juga mengaku tidak melarang masyarakat beraktivitas sepanjang jalan tersebut, asalkan tidak menggunakan jalur trotoar sehingga terkesan kumuh. Diharapkan Bali bisa terlihat bersih. 

2. Billboard akan diminta menampilkan kegiatan KTT G20

Penertiban baliho dan spanduk di jalur-jalur KTT G20. (Dok.IDN Times/istimewa)

Sementara itu, terkait billboard sepanjang jalan tersebut, ia menyampaikan masih akan melakukan koordinasi dengan para pemiliknya. Rai Dharmadi menyampaikan juga telah bersurat kepada Bupati/Walikota terkait hal ini. Rencananya pada billboard tersebut nantinya akan ditampilkan informasi tentang kegiatan KTT G20.

“Tentu kami komunikasikan dengan pemilik billboard karena mereka kan sewa, kontrak itu. Mereka bayar retribusi juga kepada daerah. Kami sedang komunikasikan,” jelasnya.

Berita Terkini Lainnya