TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polda Bali Antisipasi Lonjakan Arus Mudik, Siapkan Kantong Parkir

Tetap jaga protokol kesehatan ya 

- Situasi Terminal Tipe A Mengwi pada Jumat (22/4/2022). (IDN Times/Ayu Afria)

Denpasar, IDN Times - Kegiatan pengamanan arus mudik dan arus balik di Provinsi Bali sudah dilaksanakan sejak satu minggu yang lalu. Polda Bali dan unsur terkait lainnya melakukan pengamanan, gelar Pasukan Operasi Ketupat Agung 2022 di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Denpasar, pada Jumat (22/4/2022) pagi.

Polda Bali mengerahkan sebanyak 1.875 personelnya. Sedangkan total keseluruhan personel gabungan sebanyak 5.100 personel, yakni dari Polri, TNI, Pemerintah Daerah, unsur Basarnas, Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD), dan unsur-unsur lainnya.

Baca Juga: Jelang Perayaan Idul Fitri 1443 H, Polda Bali Terjunkan 5.100 Personel

1. Siapkan kantong parkir sebelum masuk ke dermaga pelabuhan penyeberangan ke luar Bali

Foto hanya ilustrasi. (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya)

Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, mengungkapkan bahwa ada hal khusus untuk mengantisipasi lonjakan kegiatan mudik, khususnya di Pelabuhan Gilimanuk dan di Padangbai. Pihaknya menyiapkan sejumlah kantong parkir di area tersebut.

"Ada hal yang khusus di sini untuk mengantisipasi lonjakan kegiatan mudik ini, khususnya di Pelabuhan Gilimanuk dan di Padangbai, kami menyiapkan kantong-kantong parkir," jelasnya.

Ada sebanyak 5 kantong parkir yang disediakan di Pelabuhan Gilimanuk sebelum masuk ke dermaga. Selain itu, dilakukan pengaturan zona kendaraan berat, zona kendaraan kecil, zona kendaraan bermotor, termasuk untuk para pejalan kaki atau yang tanpa kendaraan.

Sementara itu, di Pelabuhan Padangbai, petugas menyiapkan empat kantong parkir sebelum masuk ke wilayah Padangbai. Pengaturan arus lalu lintas akan dilakukan mulai dari wilayah Yeh Malet, Goa Lawah, dan sekitar Padangbai.

2. Sejumlah kapal dioperasikan untuk melayani trip penyeberangan

Situasi Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana Juni 2021 saat pandemik (IDN Times/Ayu Afria)

Selain pengaturan di darat, untuk kelancaran penyeberangan malam, dioperasikan sejumlah kapal feri. Sebanyak 48 kapal dioperasikan di Pelabuhan Gilimanuk, yang akan melayani 200 trip perjalanan penyeberangan.

Kemudian di Padangbai, ada 21 kapal yang bisa dioperasionalkan dengan melayani sekitar 13 trip perjalanan per hari.

"Kemarin sudah kami koordinasikan juga," ucap Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra.

Berita Terkini Lainnya