Perayaan Paskah di Katedral Denpasar, Tanpa Prosesi Penciuman Salib
Selamat Paskah sahabat yang merayakan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Menyambut perayaan Paskah 2021 yang jatuh pada Minggu (4/4/2021) esok, umat Katolik telah mengawali dengan sejumlah rangkaian misa. Kali ini merupakan tahun kedua perayaan Paskah di masa pandemik COVID-19.
Selain dalam suasana pandemik, jelang perayaan Paskah sempat dikejutkan dengan adanya kejadian bom bunuh diri yang meledak di depan Gereja Katedral, Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3/2021). Bom tersebut meledak saat umat mengikuti ibadah Minggu.
Lalu bagaimana pengamanan dan kondisi perayaan Jumat Agung menyambut Paskah di Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar? Berikut penjelasannya.
1. Personel Brimob Polda Bali telah melakukan sterilisasi
Ketua II Bidang Aksi Kemasyarakatan Dewan Pastoral Paroki (DPP) Gereja Katolik Katedral Denpasar, Vitalis Alexander, menyampaikan perayaan Jumat Agung kali ini berlangsung dengan aman. Personel Brimob Polda Bali pun telah melakukan sterilisasi sejak Jumat (2/4/2021) dini hari, pukul 04.00 Wita.
“Untuk pengamanan tadi pagi (kemarin), tim dari Brimob sudah melakukan sterilisasi pukul 04.00 Wita, baik di area luar gereja maupun dalam gereja, dengan membawa anjing pelacak. Selain itu, juga pengamanan dari internal gereja. Kami sudah mengatur 20 personel di 4 titik. Jadi masing-masing titik ada 5 orang personel melakukan pengamanan,” jelasnya.
Menurutnya, pimpinan gereja mengimbau umat agar tetap tenang dan waspada serta melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. “Kepolisian berkomitmen membantu kami melakukan pengamanan sampai Paskah nanti hari Minggu. Puji tuhan tidak ditemukan apa-apa. Saat ini situasi aman terkendali,” ucapnya.