Negatif Corona, 2 Turis Tiongkok Dirawat di Ruang Isolasi RSUP Sanglah
Bersyukur hasilnya negatif, guys
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar menggelar simulasi penanganan pasien suspect virus corona, Rabu (12/2) pagi. Dalam kesempatan itu Direktur Medik dan Keperawatan, dr I Ketut Sudartana, menyatakan kegiatan ini sebagai simulasi kesiapsiagaan RSUP Sanglah dalam penanganan pasien.
Namun tidak serta merta simulasi, lantaran selama wabah virus corona terjadi, RSUP Sanglah telah menangani 32 pasien dalam pengawasan. Dua di antaranya masih dalam perawatan. Berikut penjelasannya:
1. Simulasi dimaksudkan untuk menyegarkan staf RSUP Sanglah agar semakin siap menangani pasien
Sudartana menyebutkan, simulasi ini menunjukkan bahwa RSUP Sanglah Denpasar sudah siap dari segi medis, paramedis, sarana prasarana, dan secara tindakan medis untuk menangani pasien-pasien yang dicurigai terinfeksi virus corona.
“Kami dari RSUP Sanglah Denpasar melaksanakan simulasi, bagaimana kami menangani pasien yang dicurigai terinfeksi Coronavirus. Sebenarnya rangkaian ini dimulai sejak dua hari yang lalu ya, dan sekarang kami melakukan simulasi secara outdoor,” terang Sudartana.
Hal ini sangat penting dilakukan karena, menurut Sudartana, untuk penyegaran stafnya. Sehingga betul-betul setiap saat selalu siap untuk menghadapi emerging infectious diseases, baik itu virus corona, SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome), dan sebagainya.
“Juga kasus-kasus yang lain bahwa Sanglah itu sudah siap semuanya. Sebenarnya ini rutin kami lakukan setahun dua kali,” tegasnya.
Baca Juga: Fakta-fakta Tentang Virus Corona, Gejala dan Pencegahannya