TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pembangunan Pelabuhan Sanur Telan Biaya Rp370 Miliar, Begini Hasilnya

Apakah sesuai harapan semeton?

Peninjauan pembangunan Pelabuhan Sanur pada Rabu (27/4/2022). (Dok.IDN Times/Pemprov Bali)

Denpasar, IDN Times – Pembangunan Pelabuhan Sanur di Denpasar, sampai saat ini diperkirakan telah mencapai 91 persen dari target penyelesaian pada bulan Juni 2022 mendatang. Informasi ini diungkapkan oleh Gubernur Bali, Wayan Koster, saat meninjau lokasi pembangunan, Rabu (27/8/2022).

Meski pembangunan bagian pelabuhan sudah hampir selesai, namun pembangunan terminal penumpang ternyata masih di bawah 50 persen.

Baca Juga: 6 Fakta Layangan Naga Terbesar dari Sanur, Fenomenal di Bali

1. Bagian pelabuhan di Pantai Matahari Terbit sudah selesai 91 persen

Peninjauan pembangunan Pelabuhan Sanur pada Rabu (27/4/2022). (Dok.IDN Times/Pemprov Bali)

Koster menyatakan bahwa progres pembangunan pelabuhan di Pantai Matahari Terbit telah mencapai 91 persen dari targetnya. Kepastian tersebut ia dapatkan ketika mengecek lokasi pembangunan dan melihat satu persatu bagian pengerjaan terminal pelabuhan.

Ia memantau pengerjaan breakwater 1 di bagian sisi selatan, breakwater 2 di bagian sisi utara, pengerukan, dermaga apung, danpembangunan fasilitas darat lainnya. Pelabuhan ini disebut nantinya akan berornamen Gajah Mina.

Adapun target waktu penyelesain adalah pada Juni 2022. Koster meminta pelaksana proyek yang dipimpin Hutama Bangun Virama KSO, Heru Wijanarko, bekerja penuh tanggungjawab dan tepat waktu agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat sebagai pusat pertumbuhan ekonomi.

2. Bagian terminal penumpang baru selesai 37 persen

Peninjauan pembangunan Pelabuhan Sanur pada Rabu (27/4/2022). (Dok.IDN Times/Pemprov Bali)

Menurut Koster, walaupun pembangunan pelabuhan telah mendekati target, namun pembangunan terminal penumpang pelabuhan saat ini baru mencapai 37 persen. Koster mengaku sudah mengingatkan pelaksana proyek agar diselesaikan sebelum September 2022 sesuai dengan desain yang ada.

“Saya sudah berbicara kepada pelaksana proyek. Termasuk dengan Dirut Hutama Karya supaya pembangunan pelabuhan ini bisa diselesaikan sebelum bulan September 2022 dan dikerjakannya sesuai dengan desain yang sudah diberikan. Serta hasilnya betul-betul berkualitas,” tekannya.

Wayan Koster berharap Pelabuhan Sanur nantinya bisa dimanfaatkan untuk melayani masyarakat yang sedang menggunakan jalur laut menuju Pulau Nusa Penida, Pulau Nusa Ceningan, dan Pulau Nusa Lembongan di Kabupaten Klungkung. Baik untuk kepentingan persembahyangan ke Pura Ratu Gede Dalem Ped maupun di sekitarnya. Termasuk pula untuk kepentingan pelayanan wisatawan domestik dan mancanegara, serta sebagai sarana transportasi reguler harian.

Berita Terkini Lainnya