Pelukis Muda Asal Kutai Pameran My Nature Diary di Sanur
Sebagai seniman jadi diri sendiri itu penting lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Sejumlah lukisan kembali dipamerkan di Artotel, Sanur, Kota Denpasar. Kali ini lukisan yang dihadirkan merupakan karya perempuan muda kelahiran Kutai, Kalimantan Timur, Ratih Astria Dewi (32) yang biasa dikenal dengan RAD.
Sebanyak 12 lukisan dalam pameran tunggal yang bertajuk My Nature Diary tersebut mencerminkan kegelisahan sang pelukis. Seperti apa karya-karya RAD yang khas dengan bulatan-bulatan warna-warni itu? Kamu bisa simak di bawah ini dan dapat langsung ke lokasi ya. Pameran berlangsung sedari tanggal 9 September 2021 sampai 12 Oktober 2021.
Baca Juga: Ubud Kini Sepi Sunyi Tanpa Tabuhan Gamelan di Setiap Sudut Desa
1. Berkarya dengan kejujuran dapat menghadirkan karakteristik yang unik
Karya seni dari RAD Art sebagian besar menyampaikan keberagaman kisah, ekspresi atas perasaan, kegelisahan, serta pemikiran sang seniman, termasuk dalam menghadapi pandemik ini. Ekspresi itu dihadirkan dalam bentuk karya seni yang tanpa dibatasi dengan material. Perempuan yang akrab dipanggil Treya ini memilih bebas saja dalam berkarya. Baginya, kejujuran dalam berkarya sangatlah penting.
“Dengan seniman jujur dalam berkarya, maka akan memunculkan karakteristik yang unik. Semua hal tersebut terlihat dari dominasi warna, bentuk, tekstur, dan karakteristik lainnya,” ungkapnya.