Lima Menteri Jokowi Tinjau Persiapan KTT G20 di Bali
Event ini diharapkan bisa memulihkan perekonomian Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times – Bali melakukan sejumlah persiapan sejak resmi dipilih sebagai lokasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada tahun 2022 mendatang. Para penentu kebijakan juga meninjau persiapan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Apa saja yang telah dilakukan oleh pemerintah? Berikut fakta-faktanya:
Baca Juga: Ratusan Sekuriti Bandara Ngurah Rai Terancam Diberhentikan, Mengapa?
1. Sejumlah menteri meninjau persiapan di bandara
Lima menteri, di antaranya Menteri Perhubungan, Menteri Perekonomian Maritim dan Investasi, Menteri Perdagangan, Menteri Komunikasi dan Informasi, Menteri Kesehatan, serta Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, meninjau Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Kamis (25/11/2021). Mereka memastikan persiapan KTT G20 sehingga nantinya dapat berjalan sesuai dengan harapan.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry AY Sikado, mengatakan Bandara Ngurah Rai sebagai salah satu pintu gerbang pengguna transportasi udara menjadi sarana yang akan dilalui para peserta KTT G20. Ia menyebutkan bahwa persiapan di bandara sudah dilakukan sejak percobaan pembukaan awal pariwisata internasional yakni pada 14 Oktober 2021 lalu.
“Telah kami jelaskan proses alur kedatangan, mulai dari penumpang pesawat udara melakukan pemeriksaan suhu tubuh, dokumen syarat penerbangan, hingga pemeriksaan tes PCR. Semua dokumen penerbangan telah terdigitalisasi agar lebih memudahkan para penumpang,” ungkapnya.
Dengan terpilihnya Bali sebagai tuan rumah, ia berharap dapat mengairahkan kembali sektor aviasi serta meningkatkan perekonomian masyarakat Pulau Bali.