TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tubuh Apro, Korban Sampan Terbalik di Laut Gianyar Ditemukan Terdampar

Hati-hati ya kalau mau melaut. Cuacanya sedang buruk

Dok.IDN Times/Istimewa

Gianyar, IDN Times - Jenazah korban sampan terbalik, Apro Yosi Prasetyo (30), asal Jawa Tengah, di Perairan Pantai Cucukan Desa Medahan, Kecamatan Belahbatuh, ditemukan dalam posisi terdampar dan telentang di bibir pantai depan Hotel Rumah Luwih, Desa Lebih, Gianyar, Selasa (7/1).

Penemuan tersebut berawal dari kecurigaan seorang warga setempat yang melihat benda mencurigakan di lokasi. Berikut kronologinya:

1. Korban dinyatakan hilang setelah sampan yang ditumpanginya dihantam ombak dan terbalik

Dok.IDN Times/Istimewa

Sampan yang ditumpangi korban dan rekannya, Jonatan Febriayanto (35), asal Aceh, terbalik setelah ombak besar menghantam mereka di Perairan Pantai Cucukan, Minggu (5/1) lalu. Saat kejadian, Jonatan ditemukan selamat dan dalam keadaan shock. Ia langsung dibawa ke Rumah Sakit Kasih Ibu. Sementara korban Apro hilang dan langsung dicari oleh petugas Search and Rescue (SAR), dibantu dengan instansi terkait lainnya.

2. Pencarian korban terkendala cuaca. Tim rescue dibantu oleh jukung nelayan

Dok.IDN Times/Istimewa

Tim rescue Kantor Basarnas, dibantu dengan petugas Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) setempat, melakukan pencarian korban Apro. Namun pencarian di hari itu tidak membuahkan hasil, lantaran terkendala kondisi cuaca, hujan deras dan jarak pandang yang terbatas.

"Kondisi cuaca memang tidak memungkinkan menurunkan rubber boat saat itu," jelas Kepala Basarnas Bali, Hari Adi Purnomo, Selasa (7/1).

Para petugas dibantu oleh para nelayan menggunakan jukungnya. Namun upaya pencarian tersebut tetap nihil. Tim SAR sendiri mengerahkan RIB (Rigid Inflatable Boat) 05 dari dermaga KN SAR Arjuna di Benoa Denpasar.

Baca Juga: Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi, Ini Daftarnya

Berita Terkini Lainnya