TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Orang Berkelahi Tengah Malam, Ditemukan Ceceran Darah di Ubung

Keduanya saat ini sedang dirawat di RSUP Sanglah

Ilustrasi bentrokan (IDN Times/Mardya Shakti)

Denpasar, IDN Time – Dua orang ditemukan sedang berkelahi pada Rabu (28/4/2021) pukul 23.45 Wita di depan sebuah toko di Jalan Kertanegara Nomor 105, Banjar Batu Mekeem, Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara. Korban diketahui bernama Navein (41), tinggal di Jalan Indrajaya dan terduga pelaku Muhammad Mashud (23) asal Desa Batu Bintang, Kecamatan Batu Marmer, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.

Di lokasi ditemukan banyak darah yang berceceran. Berikut beberapa fakta atas kejadian perkelahian tersebut.

Baca Juga: Ditemukan Kerangka, Diduga Perempuan yang Hilang di Tukad Petanu 

1. Keduanya dilihat berkelahi di pinggir jalan dan sudah penuh dengan darah

pexels.com/NEOSiAM 2020

Kasubag Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi, menjelaskan bahwa saksi Bima (31) mengatakan melihat keduanya berkelahi di pinggir jalan dan sudah penuh dengan darah. Saksi mengenal salah satu di antaranya mereka, yakni terduga pelaku alias Uud yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga toko di lokasi kejadian.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh saksi Raditno (16) yang saat itu sedang berada di tempat vermak. Karena mendengar kegaduhan, ia mencoba mencari tahu dan melihat ternyata ada dua orang yang sedang berkelahi.

“Saksi ini awalnya mendengar suara gaduh dan melihat ada dua orang sedang berkelahi bergumul di tanah. Lalu saksi balik ke tempat vermak untuk memberitahukan kejadian tersebut kepada orang yang ada di dekat tempat Vermak. Bersama orang-orang melerai keduanya,” jelasnya pada Kamis (29/4/2021).

2. Kepala korban sempat akan dihantam dengan menggunakan batu bata

Ilustrasi Penganiayaan (IDN Times/Mardya Shakti)

Sementara itu, saksi Budiarto (36) mengungkapkan bahwa setelah ia mendengar teriakan minta tolong, ia segera menuju ke lokasi kejadian. Korban ditemukan sudah dalam kondisi banyak darah dan duduk di tanah. Sedangkan terduga pelaku saat itu tengah mengangkat bongkahan batu bata dengan kedua tangannya dan akan dipukulkan ke korban. Namun niat itu urung dilakukan.

“Saksi memberitahu kepada Uud agar tidak memukul orang tersebut. Kemudian Uud tidak jadi memukul orang tersebut dan menjatuhkan bongkahan bata ringan tersebut di sebelahnya,” jelas Iptu I Ketut Sukadi.

Terduga pelaku lalu duduk di seberang jalan dan dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.

Berita Terkini Lainnya