TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tebang Pohon Sonokeling, Buruh Asal Buleleng Terancam 5 Tahun Penjara

Rencananya kayu itu digunakan untuk membuat bale bengong

Penebangan sonokeling di hutan milik negara (Dok.IDN Times/Polsek Tejakula)

Buleleng, IDN Times - Polsek Tejakula mengamankan terduga penebangan pohon sonokeling di Hutan Munduk dalam RTK 20 Penulisan Kintamani Pal No 11 KL, Madenan, Kecamantan Tejakula, Kabupaten Buleleng, pada Rabu (7/4/2021) pukul 14.30 Wita. Pelaku Kadek Suwita (37) diamankan di rumahnya, Madenan, Kecamatan Tejakula. 

Baca Juga: Fakta-fakta Pembuangan Bayi di Buleleng, Tersangka Melahirkan Sendiri

1. Diketahui saat petugas melakukan pengecekan dan melihat kawasan hutan milik negara

Penebangan sonokeling di hutan milik negara (Dok.IDN Times/Polsek Tejakula)

Menurut keterangan dari Kapolsek Tejakula, AKP Ida Bagus Astawa, ada laporan dari Kepala Resort Pengelolaan Hutan Tejakula, Ketut Witana, terkait dengan penebangan pohon dalam kawasan hutan tanpa izin yang dikeluarkan pejabat yang berwenang. Temuan ini diketahui saat petugas melakukan pengecekan dan melihat kawasan hutan milik negara.

“Melihat di kawasan hutan ditemukan enam batang kayu gelondongan jenis kayu sonokeling dan tonggak kayu tebangan sebanyak satu pohon,” ungkapnya pada Kamis (8/4/2021).

Kanit Reskrim Polsek Tejakula, Iptu I Gede Sudiana, bersama anggota unitnya datang ke lokasi dan langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

2. Dugaan pelaku mengerucut kepada seorang buruh asal Tejakula

Penebangan sonokeling di hutan milik negara (Dok.IDN Times/Polsek Tejakula)

Dari hasil olah TKP dan keterangan dari beberapa saksi, diduga pelaku penebangan adalah buruh asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Madenan, Kecamatan Tejakula yang bernama Kadek Suwita (37). Pelaku kemudian diamankan di rumahnya pada Rabu (7/4/2021) pukul 14.30 Wita.

“Hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap terduga pelaku, perbuatan penebangan pohon kayu tersebut dilakukan pada Selasa, tanggal 6 April 2021, pukul 13.00 Wita dan alat yang digunakan untuk melakukan penebangan berupa mesin chainsaw, yang rencananya kayu tersebut untuk membuat sakat pat (bale bengong) untuk dirinya sendiri,” ungkapnya.

Berita Terkini Lainnya