Basarnas Imbau Pendaki Gunung di Bali Bawa Peluit
Biasanya anak muda memilih naik gunung selama nataru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times – Masyarakat biasanya menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) dengan berbagai hal. Satu di antaranya menghabiskan pergantian tahun dengan mendaki gunung. Mengingat risiko dan bahaya yang akan terjadi, maka secara khusus Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Marsekal Muda (Marsda) TNI Henri Alfiandi, mengimbau agar lebih menyiapkan diri selama melakukan pendakian. Hal ini disampaikan dalam kunjungan kerjanya ke Bali, Rabu (17/10/2021) lalu.
1. Sebanyak 3.800 personel SAR di seluruh Indonesia akan bersiaga
Marsda Henri mengungkapkan akan menyiagakan 3.800 personel Basarnas di seruluh Indonesia selama Nataru nanti, yang ditambah dengan tim Search and Rescue (SAR) lainnya seperti organisasi massa, organisasi politik, dan organisasi TNI/Polri. Sehingga total keseluruhannya mencapai 6.000 personel seluruh Indonesia.
“Kekuatan kami tadi yang ada di sini (Basarnas Kantor Pusat Denpasar) kurang lebih ada 65 (personel) ya. Kami bagi terdiri dari 4 pos. Termasuk yang ada di Nusa Penida. Personel kekuatan dibilang cukup, ya cukup. Dibilang tidak, ya tidak,” ungkapnya.
Secara struktural, jumlah pegawai yang bekerja di Basarnas jumlahnya hanya 30 persen pengawakan di seluruh Indonesia. Namun ada potensi SAR lainnya yang nantinya ikut terlibat.