542 Orang Meninggalkan Bali Naik KM Tilongkabila
Denpasar, IDN Times - Suasana Dermaga Timur Pelabuhan Benoa pada Kamis (13/11/2025) kemarin pukul 09.25 Wita, ramai penumpang yang menunggu kedatangan KM Tilongkabila. Kapal penumpang yang diageni oleh PT Pelni resmi bertolak dari Dermaga Timur Pelabuhan Benoa menuju Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kapal yang dinakhodai oleh Hindar Bahadi ini membawa 76 orang kru dan 542 penumpang. Keseluruhan penumpang tersebut meninggalkan Bali, dan dipastikan tidak ada penumpang lanjutan pada keberangkatan kali ini.
Kapolsek Kawasan Laut Benoa, Kompol Ni Wayan Adnyani Prabawati, mengatakan melakukan pemeriksaan terhadap seluruh penumpang, termasuk barang bawaan. Pemeriksaan dilakukan sebelum keberangkatan, melibatkan personel gabungan bekerja sama dengan Pihak Pelindo II Pelabuhan Benoa. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Pawas Polsek Kawasan Laut Benoa, Ipda I Nyoman Golkaryada. Pemeriksaan terhadap seluruh penumpang dan barang bawaan menggunakan mesin x-ray.
Pemeriksaan terhadap barang bawaan para penumpang turun maupun naik merupakan hal wajib yang dilaksanakan untuk mencegah adanya barang terlarang atau barang berbahaya. Pemeriksaan seperti ini diakuinya sudah merupakan SOP setiap kapal datang atau berangkat agar situasi keamanan, dan ketertiban masyarakat di kawasan Pelabuhan Benoa tetap terjaga.
"Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan barang-barang terlarang seperti senjata tajam, minuman keras, bahan peledak, maupun narkoba. Kegiatan keberangkatan berlangsung aman, tertib, dan kondusif di area Pelabuhan Benoa hingga kapal meninggalkan dermaga," ungkapnya.
Dengan keberangkatan ini, KM Tilongkabila kembali melanjutkan pelayanan transportasi laut antar-pulau dalam rangka mendukung kelancaran mobilitas masyarakat di wilayah timur Indonesia. Keberangkataan Kapal KM Tilongkabila kali ini dipantau langsung oleh Deputi Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Republik Indonesia yang saat itu juga melakukan kunjungan kerja K3 Pelabuhan Benoa.
