Hari Baik Menurut Hindu Bali 30 Oktober 2025
Selamat siang semuanya, semoga kabar baik dan sehat selalu ya. Pada Kamis, 30 Oktober 2025 ada berbagai ramalan hari baik menurut Hindu Bali yang dapat kamu pantau. Ramalan ini berdasarkan Kalender Bali Digital untuk menentukan waktu yang baik untuk melaksanakan suatu kegiatan.
Hari ini ada yang namanya kala kutila manik, baik untuk membuat ranjau, pagar, rintangan, lubang penghalang maupun pemisah, dan alat perangkap.
Hari kala kutila manik juga baik untuk upacara Bhuta Yadnya, yaitu ritual keagamaan Hindu Bali untuk menjaga keseimbangan alam, misalnya dengan mecaru. Sementara itu, kala lutung megandong adalah hari baik untuk menanam pijer yaitu bibit kelapa yang baru tumbuh serta menanam buah-buahan.
Baik membuat kendang
Karnasula adalah hari baik untuk membuat kentongan, bajra, kendang, kroncongan (denta sapi dari kayu) dan sejenisnya. Namun, tidak baik untuk membangun rumah tempat tidur, mengadakan rapat atau pertemuan.
Gagak anungsang pati merupakan hari yang tidak baik melakukan upacara membakar mayat, atiwa-tiwa maupun ngaben. Kajeng kliwon enyitan adalah hari baik untuk mulai membuat sesikepan atau sesuatu yang berkekuatan gaib.
Baik menanam tumbuhan berbuah
Lutung megandong merupakan hari baik untuk menanam buah-buahan dan umbi-umbian. Pepedan artinya hari baik untuk membuka lahan pertanian baru. Namun, tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. Srigati jenek adalah hari baik untuk membibit atau menanam padi, menyimpan padi dilumbung, serta pelaksanaan upacaranya.
Baik memperbaiki pagar
Taliwangke merupakan hari baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi atau benda-benda mati. Namun, tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun dan membuat tali ternak.
Rangda tiga adalah hari yang tidak baik melakukan upacara pawiwahan atau perkawinan adat Bali. Pararasan: Laku Air, Pancasuda: Bumi Kepetak, Ekajalaresi: Tininggalin Suka, Pratiti: Sadayatana.
