Denpasar, IDN Times – Jr NBA Coaches Academy menggelar pelatihan kepada ribuan guru di GOR Ngurah Rai Denpasar pada Kamis (3/10) kemarin. Pelatihan ini merupakan bagian dari rangkaian pelatihan yang diadakan di 21 Kota di Indonesia, termasuk di Bali.
Tujuannya untuk mengembangkan olahraga basket lokal melalui pelatihan lapangan, penguatan dan pengondisian tubuh serta pendidikan basket. Seperti apa keseruannya?
Untuk itu, total sebanyak 825 guru dari 727 sekolah di Bali yang hadir dan begitu antusias mengikuti pelatihan dan dibimbing oleh par pelatih professional ini.
“Harapannya anak-anak semakin aktif berolahraga dan memiliki pola hidup sehat. Tapi kami tak bisa lakukan sendirian, bapak dan ibu guru yang hadir di sini adalah kunci agar anak-anak kita memiliki hidup sehat,” ujar Associate Vice President of Marketing Partnership NBA Asia, Jim Wong.
Sementara itu Wakil Gubenur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati atau akrab dipanggil Cok Ace, berharap pelatihan ini dapat berlanjut. “Kita beruntung bertemu dan dilatih oleh para pelatih internasioal ini. Kami berharap nantinya mereka hadir kembali,” ujarnya.
Baginya, mereka yang menggemari dan mau berlatih basket menurut Cok Ace adalah orang-orang memiliki kebahagiaan tinggi, karena mereka secara aktif dan dapat membuat orang berpikir positif.
“Basket tidak hanya tentang olahraga dan kesehatan saja. Tetapi dapat membangkitkan kebahagiaan dan memberikan semangat yang positif,” pungkasnya.
Program Akademi Pelatih Jr. NBA hingga saat ini telah menjangkau lebih dari 44 ribu guru dari 35 ribu sekolah di 21 kota di seluruh Indonesia, seperti Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Selatan, dan Yogyakarta.