Gianyar, IDN Times - Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tiba-tiba mengamuk di Banjar Sewagunung, Desa Pejeng Klod, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Kamis (18/8/2022) sore.
Pengidap ODGJ, Dewa Gede Gunastra (43), menyerang beberapa warga dengan senjata tajam (sajam). Satu orang warga dilaporkan meninggal karena dibacok. Sementara beberapa warga lainnya di rumah sakit.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, kejadian ini bermula saat Gunastra yang diketahui mengidap ODGJ, tiba-tiba masuk ke rumah seorang warga, Dewa Ketut Raka (60). Gunastra yang saat itu membawa pisau, langsung menyerang Ketut Raka.
Ketut Raka mengalami beberapa luka tusukan dan langsung diselamatkan oleh kerabatnya, Dewa Putu Suparta (43), yang juga diserang dengan sajam.
Dengan membawa pisau, Gunastra kembali masuk ke rumah tetangganya yang lain. Ia lalu menyerang Wahyu Premesti (27), sampai mengalami luka-luka. Gunastra juga menyerang seorang warga lainnya.
Seketika suasana di Banjar Sewagunung kian mencekam. Tidak ada warga yang mampu menghalangi Gunastra masuk ke kediaman seorang lansia, Dewa Ketut Alit (72).
Dengan brutal Gunastra menyerang Dewa Ketut Alit yang sudah sepuh. Lansia itu beberapa kali dibacok dengan senjata tajam hingga mengalami luka parah di leher dan meninggal dunia. Warga lalu melaporkan peristiwa ini ke pihak kepolisian.
Menerima laporan warga, pihak kepolisian datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama dengan Satpol PP.
"Seorang korban meninggal dunia," ujar Kapolsek Tampaksiring, AKP Ni Luh Suardini, Jumat (19/8/2022).
Pelaku dilumpuhkan oleh aparat dengan menyemprotkan gas air mata. Sementara para korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Ari Canti dan Rumah Sakit Sanjiwani di Kabupaten Gianyar.
"Pelaku ada riwayat gangguan kejiwaan. Sudah dibawa ke Rumah Sakit Jiwa oleh Satpol PP," ungkapnya.