Tabanan, IDN Times - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan terpantau menggunakan badan jalan sebagai lahan parkir untuk pengunjung. Sehingga pada jam-jam sibuk, jalan raya di area ini sangat macet. Menurut pihak RS, lahan parkir di dalam sangat terbatas.
Untuk itu RSUD Tabanan menyiapkan rancangan pembangunan lahan parkir baru. Pembangunan tahap awalnya sudah dilakukan pada Agustus 2024 ini.
Parkiran baru ini dibangun di atas lahan eks Kantor Dinas Pariwisata (Dispar) Tabanan, yang lokasinya tepat bersebelahan dengan RSUD Tabanan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP), I Made Dedy Darmasaputra, mengungkapkan tahap awal pembangunannya saat ini berupa pembongkaran gedung eks Kantor Dinas Pariwisata Tabanan.
Pembongkaran sedang berlangsung untuk kemudian dilakukan pembangunan lahan parkir RSUD Tabanan," ujarnya, Selasa (20/8/2024).
Anggaran tahap awal pembangunan parkir RSUD Tabanan menelan biaya Rp6,89 miliar. Rencananya akan membangun gedung parkir empat lantai. Pada 2024 ini, pengerjaannya menyasar basement dan sisanya akan berlanjut pada 2025 mendatang. Anggaran ini jumlahnya cukup besar. Menurut Dedy, pembangunan pondasi dan konstruksi parkir basement bertingkat memerlukan struktur yang kokoh untuk menahan beban kendaraan.
Nantinya parkir di eks Kantor Dispar Tabanan ini dirancang bisa terhubung dalam bentuk terowongan dengan parkir di RSUD Tabanan.
"Untuk terowongan penghubung ini tidak dikerjakan dalam waktu dekat. Tetapi dikerjakan secara bertahap. Untuk saat ini baru tahap basement sebagai pondasi awal untuk tahap berikutnya,” jelas Dedy.
Parkir di lahan eks Kantor Dispar Tabanan luasnya sekitar 16 are. Tempat parkir ini diperkirakan dapat menampung sekitar 60 mobil per lantai.
Pembangunan tahap awal lahan parkir ini menurut Direktur RSUD Tabanan, I Gede Sudiarta, tidak sampai mengganggu layanan rumah sakit. Sebab pelayanannya dilakukan di dalam RSUD Tabanan. Hanya saja, lahan parkir RSUD Tabanan yang menggunakan badan Jalan Diponegoro untuk sementara ini tidak dapat digunakan, karena harus dikosongkan selama proyek berlangsung.
"Untuk mengatasi ini, kami arahkan pengunjung RSUD Tabanan untuk parkir di area dekat Pura Dalem Desa Adat Kota Tabanan yang tidak jauh dari RSUD Tabanan," paparnya.